Network
HALOYOUTH - Ternyata pebulutangkis nomer 1 dunia, Viktor Axelsen pernah kesal dan menyalahkan dirinya sendiri, ia pernah membuat kesalahan yang kemudian disesalinya dan membagikan pengalaman tersebut di sosial media.
Viktor Axelsen adalah satu dari deretan bintang top pebulutangkis dunia saat ini, pria denmark kelahiran 4 januari 1994, itu membagikan pengalaman masa sulitnya ketika menapaki karir di dunia bulutangkis.
Peraih medali emas Olimpiade Musim Panas 2020 ini mengungkapkan pengalaman pribadinya mengenai gangguan kesehatan mental yang dialaminya akibat memikirkan tinggi dan berat badan yang menurutnya belum ideal dan kurang flexibel sebagai pebulutangkis.
Sebagaimana diketahui pebulutangkis Eropa memang punya berat dan tinggi badan lebih besar dan tinggi dari para pebulutangkis Asia, sehingga dianggap kurang fleksibel ketika bermain sebagai atlet bulutangkis, alasan ini dianggap sebagai penyebab banyak pebulutangkis Eropa kalah berprestasi dari pebulutangkis Asia.
Pengalaman ini ia bagikan sebagai bentuk kepeduliannya kepada para atlet bulutangkis ia juga berharap cerita dan pemikiran dapat membantu beberapa atlet muda di seluruh dunia yang mengalami hal sama dengannya.
“Saya membagikan ini hanya karena saya berharap cerita dan pemikiran saya tentang ini dapat membantu beberapa atlet muda di seluruh dunia” Buka Axelsen via Twitternya.
Awalnya Viktor Axelsen berpikir ukuran badan dan tingginya kurang ringan dan flexibel sebagai pebulutangkis, sehingga ia menjalani berbagai latihan serta diet ketat yang memungkinkan dirinya lebih flexibel dan bisa bergerak dengan ringan.
