Network
HALOYOUTH - Kabar mengejutkan datang dari Persatuan Bulutangkis Indonesia (PBSI) yang tidak memperpanjang kontrak Hendry Saputra sebagai kepala Pelatih tunggal putra Indonesia.
Padahal Hendry Saputra merupakan sosok pelatih yang sukses membawa tunggal putra berjaya di Piala Thomas 2020 lalu ketika 2 pemain, Anthony Ginting dan Jonatan Christie menjadi momok menakutkan di final.
Dengan didepaknya Hendra Saputra dari kuris pelatih maka untuk mengisi kekosongan pelatih dari sektor tersebut, sementara PBSI menunjuk Irwansyah agar menukangi sektor yang dihuni oleh Antony Ginting cs.
Hendry Saputra telah melatih di Pelatnas PBSI di sektor tunggal putra sejak 7 tahun lalu dan telah membawa tunggal putra cukup berprestasi di turnamen internasional.
Ditinggal Hendry Saputra, Jonatan Christie menceritakan kedekatan dirinya dengan sang pelatih ketika berbicara dengan Daniel Mananta dalam Youtube Daniel Mananta Network.
Jojo yang dikenal memiliki permainan yang bagus dan juga hati yang baik mengaku ternyata mendapatkan pelajaran yang sangat berharga selain bermain bulutangkis.
Baca Juga: Geger, Sapsiree Akan Segera Gantung Raket, Dua Turnamen Ini Akan Jadi Penutup Kariernya
"Pertama memang dari karakter pelatih itu jujur benar-benar membantu sangat banyak bukan di dalam dunia bulutangkis saja tapi di luar dunia bulutangkis dia tuh banyak andil lah dalam mungkin kerohanian dia juga terus juga bagaimana cara berpikir untuk menghadapi keadaan," ucap Jojo seperti dikutip Haloyouth.com pada 27 Januari 2022.
Lebih lanjut Jojo mengaku bahwa Hendry Saputra adalah orang yang sangat berpengaruh bagi dirinya.
Seperti diketahui, selama 7 tahun ini Jonatan Christie bersama Hendry Saputra di Pelatnas PBSI dan telah mengajarinya banyak hal.
"Ya yang kita hadapi selama ini segala macem jadi tuh beliau salah satu orang yang paling pengaruh sih sejujurnya ,karena kalo boleh dibilang waktu paling lama justru mungkin sama dia nih belakangan ini gitu loh, sama si pelatih ini," kata Jojo.
Selain itu menceritakan tentang pelatih yang paling berpengaruh bagi dirinya, ternyata Jonatan Christie juga mendapat pelajaran yang berharga dari ayahnya yang telah melatihnya sejak kecil.
Tunangan Shania Junianatha tersebut mengaku ketika masih kecil dirinya berlatih sangat keras seperti skipping.
Baca Juga: Depak 2 Pelatih Asal Indonesia, Begini Penjelasan BAM
"Papa juga kan ngelatih ya basic-nya sebenarnya bukan bulutangkis kan tapi tapi dia taulah misalnya kayak skipping," cerita Jojo.
"Misalnya 'kamu hari ini harus seribu ya' seribu lompatan, ya double step seribu itu 100x10 waktu itu inget, jadi setiap 100 ga nyampe udah mati gitu misalnya harus ulang," tambahnya.
Lantas pengakuan Jojo tersebut mendapat reaksi terkejut Daniel Mananta seakan tidak percaya atas hal tersebut.
"Jadi dari situ mulai kebentuk disiplinnya, karakternya dari situ," ucap Jojo.***
