Beruntung akhirnya Bagas/Fikri mengatasi hal tersebut dengan meraih kemenangan.
"Pada game pertama, saya merasa mainnya kurang lepas. Ada beban dan tekanan setelah Indonesia ketinggalan 1-2. Pada game kedua, saya fokus ke permainan dan main maksimal saja. Saya melupakan kekalahan di game pertama ungkap Fikri
Sama halnya dengan Bagas, Fikri pun melepaskan ketegangannya dengan bermain lebih fokus lagi
Terbukti bisa bangkit dan berhasil merebut kemenangan. Game ketiga, kami makin percaya diri dan yakin bisa menang. Kami bisa memimpin terus perolehan angka dan bermain lebih lepas," imbuh Fikri.
Mampu mengalahkan Singapura Bagas/Fikri berharap temannya, Chiristian Adinata dapat meraih hal yang sama.
Untuk memastikan diri masuk ke babak final Indonesia butuh satu poin lagi.
"Bersyukur Alhamdulillah dan senang karena saya dan Bagas bisa menyamakan kedudukan 2-2 dan memperpanjang harapan untuk digelarnya partai kelima. Semoga Christian di partai terakhir tambah semangat dan bisa menang," tutup Fikri.***