Baca Juga: Atasi Wakil India di Babak 16 Besar, Ginting Ungkap Kunci Kemenangannya
Ia mengerang kesakitan sembari memegangi betis kanannya. Sementara, Greysia Polii menghampiri dan juga tampak sedih melihat Apri mengalami cedera.
Padahal, game pertama, Greysia Polii/Apriyani Rahayu sudah bermain baik dengan strategi yang sulit ditebak lawan.
Meski beberapa kali poin sempat tertinggal, pebulutangkis peringkat 6 dunia ini bangkit untuk bisa mengejar poin dan mengakhiri game pertama dengan kemenangan.
Sayang, game kedua menjadi langkah terakhir bagi pasangan terbaik Indonesia ini karena terpaksa tidak bisa melanjutkan pertandingan.
Atas kejadian ini, pelatih ganda putri Eng Hian mengungkapan penyebab terjadinya cedera yang dialami Apriyani Rahayu.
Baca Juga: Masuk Perempat Final All England 2022, Ternyata Kevin Sanjaya Selalu Bawa Benda Ini
Eng Hian mengatakan Apriyani Rahayu mengalami cedera betis kanan yang kambuh, karena salah memijakkan kaki.
“ Apriyani cedera betis kanannya kambuh. Pemicunya di game kedua saat mau ambil bola ada gerakan yang tidak pas. Setelah pergerakannya menjadi terbatas, ” kata Eng Hian seperti dikutip Halotouth.com dari pbdjarum.org pada Jumat, 18 Maret 2022
Eng Hian juga mengatakan, atas kejadian itu, saat ini Apriyani tengah menjalani pemeriksaan oleh tim xokter PBSI untuk memastikan cedera yang dialami Apriyani.