Network
HALOYOUTH- Mundurnya satu pebulutangkis tunggal putri China, He Bing Jiao dari babak perempat final All England Open 2022 menimbulkan perdebatan.
Hingga dua pebulutangkis dunia ini memberikan komentar pedas untuk Badminton World Federation (BWF) terkait keputusannya.
Keputusan mundurnya He Bing Jiao kala ia berjumpa rekan senegaranya Chen Yu Fei di babak perempat final All England Open 2022 dianggap janggal oleh pecinta bulutangkis.
Baca Juga: Tim China Diduga Main Sabun di Ajang All England Open 2022, BWF Kena Semprot Netizen
Pasalnya, hal ini telah dilakukan oleh China di babak 32 besar. Dimana, kala itu dua perwakilan China juga bertemu, antara Chen Yu Fei melawan Zhang Yi Man.
Dan pada momen tersebut, Walkover juga didapat Chen Yu Fei usai Zhang Yi Man memutuskan untuk mundur lantaran cedera.
Munculnya asumsi liar publik ini disinyalir karena sebuah keputusan BWF pada Jumat, 4 Maret 2022 lalu.
Pada hari tersebut BWF secara resmi memutuskan untuk mencabut peraturan 'Nihil poin yang mulanya diterapkan guna menghindari permainan yang kurang sportif.
Aturan ini sebelumnya telah ditetapkan oleh BWF sejak tahun 2015 lalu, guna memberikan respon untuk permasalahan mundur pebulutangkis yang melawan wakil dari negara yang sama.
