HALOYOUTH- Ganda putra muda Indonesia Bagas Maulana dan Muhammad Shohibul Fikri masih hangat diperbincangkan setelah mencetak sejarah dengan menjuarai All England 2022 kemarin.
Bagas Maulana-Muhammad Shohibul Fikri mampu membuat kejuatan besar di All England hingga jadi sorotan dunia.
Bagi Bagas Maulana-Muhammad Shohibul Fikri pencapajn ini menjadi komen monumental lantaran langsung merebit gelar juara pada penampilan perdana di All England.
Sebelum mengunci gelar juara All England, Bagas-Fikri harus melewati jalan terjal karena dijegal pemain pemain top dunia.
Baca Juga: Juara Swiss Open 2022, Jonatan Christie Bawa Pulang Hadiah Fantastis, Segini Totalnya
Setelah menghajar rekannya sendiri Pramudya Kusumawardana-Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan di babak pertama, Bagas-Fikri langsung dihadang unggulan kedelapan Malaysia Ong Yew Sin-Teo Ee Yi.
Bagas-Fikri mampu mengatasi perlawanan Ong Yew Sin-Teo Ee Yi lewat pertarungan tiga game dengan skor 24-22, 13-21 dan 21-17.
Setelah itu, ujian berat menanti Bagas-Fikri karena harus berhadapan dengan juara dunia 2019 asal Jepang, Takuro Hoki-Yugo Kobayashi di perempat final.
Bagas-Fikri sempat menderita kekalahan di gim pertama, namun pasangan berjuluk BakRi itu tampil gemilang comeback secara dramatis di gim kedua dan ketiga. Alhasil Bakri mampu mengalahkan Hoki-Kobayashi dengan skor 16-21, 21-16 dan 22-20.