Profil Marcus Gideon, Terlahir dari Seorang Legenda Kini Jadi Ganda Putra Ranking 1 Terlama di Dunia

- 19 Mei 2022, 12:21 WIB
Marcus Fernaldi Gideon kembali berlatih jelang Indonesia Open 2022
Marcus Fernaldi Gideon kembali berlatih jelang Indonesia Open 2022 /Instagram / @kevin_sanjaya/

HALOYOUTH - Marcus Fernaldi Gideon menjadi pemain yang mengerikan bersama pasangannya Kevin Sanjaya Sukamuljo di berbagai turnamen dunia.

Marcus Gideon-Kevin Sanjaya dijuluki penggemar bulu tangkis Indonesia sebagai "Minion" karena tinggi mereka di bawah rata-rata.

Selain itu, gaya bermain Marcus-Kevin yang cepat dan lincah, melompat dan memantul seperti Minion dalam film Despicable Me.

Baca Juga: Prediksi Lee Zii Jia atas Kebangkitan Momota Tidak Sesuai Harapan: Saya Percaya...

Profil Marcus Fernaldi Gideon

Marcus Fernaldi Gideon merupakan pemain yang dilahirkan di Jakarta pada 9 Maret 1991 atau sekira 31 tahun lalu.

Sebelum dipasangkan dengan Kevin Sanjaya, Marcus Fernaldi Gideon pernah berpasangan dengan beberapa pemain termasuk Markis Kido, Agrippina hingga pemain lainnya.

Namun, Marcus Gideon mengalami puncak kejayaan ketiks dipasangkan dengan Kevin Sanjaya yang membuat ganda Indonesia semakin disegani sebagai pebulu tangkis elit berkualitas top dunia.

Baca Juga: Mohammad Ahsan-Hendra Setiawan Dikalahkan, Kini The Deddies Balas Dendam Thailand Open 2022

Sejak awal debut mereka di awal 2015, Marcus-Kevin langsung mengabet lima gelar juara mulai Chinese Taipe Open tahun 2015, Chinese Taipe Open 2015, Malaysia Master 2016, Indian Open 2016, dan Australia Open 2016.

Kemenangan beruntun di Level Superseries hingga Grand Prix Gold ketika itu mebawa posisi Marcus-Kevin naik ke rangking 11 Dunia.

Selang setahun kemudian, duet Marcus-Kevin semakin menggila ketika mereka kembali mencatatkan rekor kemenangan dengan mengunci 7 gelar di turnamen Superseries BWF.

Baca Juga: Marcus Gideon-Kevin Sanjaya Tergusur dari Ranking 1 Dunia versi Unfreeze Tertinggal 9000 Poin, Sulit Mengejar?

Penampilan Marcus-Kevin kian melejit di tahun 2018, usai memborong 8 gelar serta meraih medali emas Asian Games yang menjadikan mereka peraih gelar terbanyak dalam setahun.

Marcus-Kevin kembali mencetak rekor dengan menjadi ganda putra terlama yang menduduki peringkat 1 dunia selama 200 minggu dan terus bertambah hingga kini.

Pada 3 Maret 2015, Marcus/Kevin resmi debut di All England 2015, berhasil melaju ke perempat final, ketika itu Marcus/Kevin menduduki peringkat 182 dunia.

Baca Juga: Dihabisi Pemain Indonesia di Thailand Open 2022, Antonsen Ngamuk Hingga Lempar Tas di Luar Arena

Sejak saat itu, peringkat mereka terus naik dan terus mengalahkan berbagai pemain top, Marcus/Kevin terus membuktikan bahwa mereka juga punya skill yang tak kalah hebat.

Tujuh tahun bersama, Marcus-Kevin telah meraih 32 gelar bergengsi dan mencetak rekor-rekor mentereng yang nampaknya sangat sulit dipecahkan ganda putra lainnya.

Kini mereka mencetak rekor gila dengan menjadi satu-satunya pemain Indonesia yg bertahan di ranking 1 dunia paling lama.

Baca Juga: 15 Wakil India Berguguran di Babak Pertama Thailand Open 2022, Pemain Andalan Ini Jadi Korban

Kembali ke Marcus Gideon, ternyata bakat bermain bulutangkisnta turun dari sang ayah yang merupakan legenda bulutangkis Indonesia.

Ayahnya bernama Kurniahu Gideon juga bukan orang sembarangan pasalnya ia adalah atlet bulutangkis Indonesia seangkatan dengan Liem Swie King.

Meski prestasi Kurniahu Gideon tidak sehebat sang anak, namun ia tetaplah sosok yang hebat dengan mengantarkan Marcus Gideon sehebat saat ini.

Baca Juga: Ranking BWF Ganda Putra Unfreeze Usai Thomas Cup 2022, Minions Tergusur, 6 Wakil Indonesia Dominasi 20 Besar

Marcus pertama kali berlatih di klub yang ayahnya dirikan sebelum pindah ke PB Tangkas dan akhirnya ke Pelatnas.

Saat ini Kurniahu Gideon melatih anak anak dibawah usia 16 tahun untuk menjadi pebulutangkis hebat di masa depan.

Bukan untuk mencari keuntungan, namun juga untuk memberikan ilmunya kepada orang lain.

Prestasi Marcus Gideon

Bersama Kevin Sanjaya

Indonesia Open 2021 Super 1000
Hylo Open 2021 Super 500

Baca Juga: Jagoannya Dibungkam Ruselli Hartawan di Babak 32 Besar Thailand Open 2022, Begini Reaksi BAM

Daihatsu Indonesia Masters 2020 BWF World Tour Super 500

Fuzhou China Open 2019 BWF World Tour Super 750
French Open 2019 BWF World Tour Super 750
Denmark Open 2019 BWF World Tour Super 750
China Open 2019 BWF World Tour Super 1000
Japan Open 2019 BWF World Tour Super 750
Blibli Indonesia Open 2019 BWF World Tour Super 1000
Daihatsu Indonesia Masters 2019 BWF World Tour Super 500
Malaysia Masters 2019 BWF World Tour Super 500

Hong Kong Open 2018 BWF World Tour Super 500
Fuzhou China Open Open 2018 BWF World Tour Super 750
Denmark Open 2018 BWF World Tour Super 750
Japan Open 2018 BWF World Tour Super 750
Asian Games 2018
Blibli Indonesia Open 2018 BWF World Tour Super 1000
All England 2018 BWF World Tour Super 1000
India Open 2018 BWF World Tour Super 500
Daihatsu Indonesia Masters 2018 BWF World Tour Super 500

Baca Juga: Satu Ganda Putra Terbaik Indonesia Ini Dipastikan Tersingkir di Babak 16 Besar Thailand Open 2022

Hong Kong Open 2017 Super Series
China Open 2017 Super Series Premier
Japan Open 2017 Super Series
Malaysia Open 2017 Super Series Premier
India Open 2017 Super Series
All England 2017 Super Series Premier

China Open 2016 Super Series Premier
Australian Open 2016 Super Series
India Open 2016 Super Series
Malaysia Masters 2016 Grand Prix Gold.

Bersama Markis Kido

French Open 2013
Indonesia Masters 2013

Bersama Agrippina Pamungkas

Singapore International 2011
Iran Fajr International 2012.***

Editor: Adi Riyadi

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x