Selain membenahi Internal, PBSI juga tengah merancang program penyebarluasan informasi dan tayangan bulutangkis kepada masyarakat.
Langkah ini tidak hanya sebagai media tayangan olahraga prestasi, tapi juga diharapkan bisa menjaring minat generasi muda untuk terjun sebagai atlet bulu tangkis nasional.
Baca Juga: Bukan Kecewa, Praveen Jordan Curhat Soal Kenangannya, Usai Didepak dari Pelatnas PBSI: Aneh...
Agung firman juga turut mengomentari keberhasilan India dalam kejuaraan beregu paling bergengsi itu.
"Kemenangan mereka bisa mendongkrak popularitas bulu tangkis di India yang warganya lebih dari satu miliar, dampaknya muncul atlet-atlet muda untuk jadi penantang bagi negara lain.
Ini yang harus kami siasati dan tidak ketinggalan membuahkan atlet masa depan yang berkualitas," kata Agung dalam konferensi pers di Jakarta, Senin.
Baca Juga: Cari Tantangan Baru! Herry IP Tinggalkan Indonesia Untuk Latih Negara Lain, Ini Faktanya
Sebelumnya, PBSI lewat Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi Rionny Mainaky menilai timnas sudah berjuang maksimal dalam Piala Thomas.
Meski tak bisa mempertahankan gelar juara, namun kinerja atlet utama sudah yang terbaik.
"Saya lihat teman-teman di Piala Thomas sudah maksimal, tapi sayang di final ada kendala seperti Jonatan (Christie) misalnya kaki kirinya tidak enak, begitu juga Ginting mungkin ada sesuatu tapi dia memaksakan untuk terus berjuang," kata Rionny.***