Sementara itu, Pramudya-Yeremia disingkirkan ganda putra yang tengah onfire, Fajar-Rian dalam drama rubber game 21-16, 17-21, 14-21.
Terakhir, Ahsan-Hendra dikalahkan Kang Min Hyuk-Seo Seungjae juga dalam drama rubber game 19-21, 21-18, 19-21.
Namun meski bergugutan, Indonesia masih memiliki dua wakil di babak perempat final yakni Marcus Fernaldi Gideon-Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Fajar Alfian-Rian Ardianto masih mulus ke babak semifinal.
Namun di babak semifinal Marcus-Kevin harus gugur usai dikandaskan ganda putra yang baru saja dipasangkan, Liang Wei Keng-Wang Chang dalam dua game langsung 17-21, 10-21.
Namun di final, Fajar-Rian sukses membalaskan kekalahan Marcus-Kevin usai menghajar Liang Wei Keng-Wang Chang dalam dua game langsung 21-10, 21-17.
Baca Juga: Profil dan Ranking BWF Dejan Ferdinansyah-Gloria Emanuelle Widjajaj Juara Denmark Masters 2022
Atas dasar inilah ganda putra Denmark Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen menyebut stok cukup "gila" karena selalu menyulitkan dalam tiap turnamen meski pasangan yang berbeda.
Dikutip Haloyouth dari Antara, Kim Astrup-Rasmussen mengaku sudah sangat kesulitan ketika menghadapi Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
Dari sepuluh pertemuan antara mereka dengan Marcus-Kevin, Astrup-Rasmussen hanya pernah meraih satu kemenangan.