HALOYOUTH - Pemain bulutangkis tunggal putra andalan Malaysia, Lee Zii Jia akhirnya tumbang setelah rekor panjang tak terkalahkan.
Oleh karena itu, masih banyak 'pekerjaan rumah' yang harus dilakukan oleh juara tunggal putra nasional, Lee Zii Jia untuk menjadikannya pemain yang 'sulit dikalahkan'.
Rekor tak terkalahkan Zii Jia dari 15 pertandingan berturut-turut sejak juara Asia yang baru muncul bulan lalu meleleh di tangan wakil tuan rumah Anthony Sinisuka Ginting.
Baca Juga: Ganda Putranya Dikalahkan Fajar/Rian di Final Indonesia Masters 2022, BL China Berikan Komentar
Lee Zii Jia kalah dalam pertarungan tiga set 21-18, 16-21, 15-21 di Stadion Istora Senayan hingga pemutus asa juara perdana di Indonesia.
Pelatih pemain nomor lima dunia tersebut, Indra Wijaya mengakui Ginting memang pantas memenangkan pertandingan ketika ia tampil dengan pola permainan yang lebih cepat dari Zii Jia.
Bahkan, Indra juga menegaskan kekalahan anak asuhnya itu bukan karena suporter tuan rumah yang memberikan dukungan solid kepada Ginting di Istora Senayan.
“Saya kira dukungan ini selalu terjadi di Jakarta. Bukan faktor utama penyebab kekalahan Zii Jia. Ginting tampil lebih baik dan pantas menang," kata Indra dikutip dari Berita Harian pada 13 Juni 2022.