Sering Berikan Kritik Pedas, Ternyata Ini Alasan Taufik Hidayat Tak Ingin Jadi Pelatih

- 27 Juni 2022, 11:13 WIB
Mulyo Handoyo bersama dengan Taufik Hidayat
Mulyo Handoyo bersama dengan Taufik Hidayat /PB Djarum/

HALOYOUTH - Legenda bulutangkis Indonesia, Taufik Hidayat saat ini tengah menjadi sorotan usai memberikan kritik pedas pada tunggal putra Indonesia.

Taufik Hidayat sendiri merupakan mantan pemain yang memiliki beberapa prestisius termasuk juara Olimpiade dan juara dunia.

Selain itu, Taufik Hidayat juga merupakan pencetak rekor dengan ranking 1 terlama di dunia ketika berusia 19 tahun.

Baca Juga: Taufik Hidayat ke Anthony Ginting: Sekali Juara Olympic, Pertandingan Lain Gak Pentinglah

Itu membuktikan bahwa di jamannya tunggal putra Indonesia menjadi sektor yang paling ditakuti oleh lawan-lawannya.

Namun saat ini sektor tunggal putra menjadi yang cukup lemah dibanding ganda putra yang memiliki segudang regenerasi.

Bagi Taufik Hidayat, Anthony Ginting dan Jonatan Christie yang saat ini paling diandalkan sudah seharunya mencatatkan gelar juara.

Baca Juga: Absen di Malaysia Open 2022, Marcus Gideon Rayakan Ulang Tahun Istrinya, Agnes Amelinda: Dikasih Kucing Garong

Ginting dan Jojo seharusnya bisa juara dengan level yang lebih tinggi seperti Super 1000 dan bisa bersaing dengan top player.

Sektor tunggal putra Indonesia menjadi perhatian Taufik Hidayat terutama setelah dikeluarkannya kepala pelatih sebelumnya, Hendry Saputra yang keluar ketika promosi degradasi Pelatnas PBSI tahun ini.

Posisi Hendry kemudian digantikan oleh asistennya, Irwamnsyah yang kini menjalani rangkap dalam perannya.

Baca Juga: Absen di Malaysia Open 2022, Marcus Gideon Rayakan Ulang Tahun Istrinya, Agnes Amelinda: Dikasih Kucing Garong

Melihat ini, Taufik Hidayat mengkritik keras kekosongan kursi di tunggal putra, apalagi sekarang menghadapi Piala Thomas 2022.

Lalu pecinta bulutangkis Indonesia bertanya-tanya mengapa tidak Taufik Hidayat saja yang menjadi pelatih.

Taufik Hidayat mengatakan bahwa jadi pelatih itu tidak gampang mengingat harus sekolah agar mendapatkan lisensi pelatih.

Baca Juga: Dianggap 'Durhaka', Mantan Direktur BAM Ungkit Masalah Lee Zii Jia yang Satu Ini: Hal yang Buruk!

"Jadi pelatih itu ga gampang, satu mesti sekolah lagi, sekarang kalo gua ditanya ya, ukuran lapangannya aja gua ga tau, berapa kali berapa, pelatih kan harus tau," kata Taufik Hidayat dikutip dari Youtube Vindes pada 27 Juni 2022.

Menurutnya jadi pelatih bulutangkis itu tidak sekedar hanya nama besar.

"Ga gampang cuma punya nama petantang-petenteng pelatih dibayar itu kan," jelasnya.

Lebih lanjut, Taufik mengatakan bahwa ia sudah cukup dengan bulutangkis ketika menjadi seorang pemain.***

 

Editor: Adi Riyadi

Sumber: Beragam Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah