Pada babak perempat final, Ahsan-Hendra menumbangkan pemain Taiwan, Lu Ching Yao-Yang Po Han 21-18 dan 21-17.
Sementara di babak semifinal, The Daddies menuntaskan perlawanan pasangan muda China, Liang Wei Keng-Wang Chang.
Memiliki perbedaan usia hingga belasan tahun dengan mereka, Ahsan-Hendra menang dua game langsung 21-19 dan 21-14.
Dari sekian pemain muda yang menghadapinya, Hendra Setiawan menyebut salah satu pemain yang cepat.
Pria berusia 38 tahun ini memuji sosok pemain muda China, Wang Chang yang memiliki kecepatan yang baik dan juga pintar menutup bola.
Baca Juga: Hancurkan Aaron-Soh di Malaysia Masters 2022, Fajar Alfian-Rian Ardianto Cetak Rekor Mengerikan
Oleh karena itu, Wang Chang mungkin di masa depan akan sangat berbahaya jika permainannya sudah lebih safe.
“Wang Chang pemain yang cepat, dia pintar menutup-nutup bolanya. Ke depan mungkin mereka bisa berbahaya kalau mainnya sudah lebih safe,” sahut Hendra dikutip Haloyouth dari laman PBSI pada 10 Juli 2022.
Sementara itu, Mohammad Ahsan memuji Liang Wei Keng-Wang Chang yang dianggapnya memiliki karakter yang bagus dan punya serangan yang baik.