Network
HALOYOUTH- Tunggal putra terbaik China Chen Long kini dikabarkan telah mengajukan surat pensiun sejak pengumuman Asian Games 2022 ditunda.
Sebelum muncul kabar Chen Long pensiun, pemain top ini pernah dihujat warganet Tiongkok hingga dianggap tak berguna akibat gagal meraih medali emas Olimpiade.
Chen Long dikabarkan sudah meninggalkan pemusatan latihan pelatnas Asosiasi Bulutangkis China (CBA) yang digelar di Fujian, sejak Mei 2022 lalu.
Tunggal putra peringkat enam dunia itu dilaporkan telah mendarat di Beijing. Kedatangan Chen dalam rangka mengurus pemberkasan pensiun dari bulutangkis.
Bukan tanpa alasan, Chen Long memutuskan pensiun dari dunia bulutangkis dengan pertimbangan matang.
Sejatinya, Chen Long masih ingin tampil dan berambisi meraih medali emas Asian Games untuk menyempurnakan gelarnya.
Akan tetapi, usai penundaan Asian Games 2022, Chen Long mulai mempertimbangkan kembali ambisinya dan memilih jalan gantung raket.
Sejak Olimpiade Tokyo 2020, Chen Long memang jarang terlihat wara-wiri di turnamen BWF.
Baca Juga: Marcus Fernaldi Gideon Bikin BWF Terkesan Karena ini: Setelah Bertahun-tahun.....
Chen Long Dianggap Tak Berguna Netizen Tiongkok.
Usai gagal mempertahankan tradisi emas dan harus puas meraih medali perak Olimpiade Tokyo 2020, Chen Long ali-alih dapat pujian justru banjir hujatan dari netizen Tiongkok selepas Olimpiade.
Dilansir Haloyouth.com dari laman Today Online waktu itu, netizen Tiongkok menilai Chen Long sebagai orang tidak berguna karena telah membuat malu China.
Bahkan, kekalahan Chen Long dari Viktor Axelsen diibaratkan sepeti anak kecil yang habis dihajar orang dewasa.
Baca Juga: Jadi Ganda Tersukses, Marcus-Kevin Belum Pernah Raih Gelar Juara ini, Minions: Mungkin Kita....
Netizen Tiongkok, tidak terima kekalahan Chen Long Chen Long dinilai sangat tidak berguna.
Selain itu, warga Tiongkok juga kecewa berat dengan Chen Long yang dianggap tidak bisa mempertahankan tradisi medali warisan juara yang dititipkan Lin Dan dari Olimpiade Beijing 2008 dan Olimpiade London 2012.
Puncaknya, kekecewaan ini disuarakan netizen Tiongkok meminta Chen Long untuk segera mundur daripada menghambat perkembangan olahraga bulutangkis negeri Tiarai Bambu itu.
Akibat banjir kritikan itu, Che Lon buka suara menuliskan permintaan kaaf melalui akun Weibo miliknya pada 3 Agustus 2021 lalu.
Baca Juga: Pisah dari Kevin Sanjaya, Begini Fakta Romantis Pebulutangkis Cantik ini Bikin Minions Terpesona
"Saya sangat menyesal telah gagal merebut juara di cabang bulutangkis tunggal putra Opimpiade Tokyo 2020,"
"Akan tetapi saya tidak bisa meraih ini (medali perak) tanpa dukungan kalian (warga Tiongkok),"
"Semangat olimpiade dan semangat orang Tiongkok untuk selalu mengembangkan diri telah menjadi sumber motivasi saya selama ini,"
"Saya merasa berterima kasih kepada negara yang sudah membentuk saya,"
"Akhir kata, saya berharap tim bulutangkis Tiongkok bisa meraih kesuksesan lebih besar daripada sekarang ini,"***
