Pelatih Indonesia ini Penemu Bakat Kento Momota, Bagaimana Kabarnya Sekarang?

- 23 Juli 2022, 12:27 WIB
Anthony Ginting saat berhadapan dengan Kento Momota.
Anthony Ginting saat berhadapan dengan Kento Momota. /Tangkapan layar YouTobe/ BWF TV/

"Mau nggak mau kita dipaksa dengan keadaan yang menuntut kita harus bisa ngomong bahasa Jepang," sambung imam.

Dilain hal, Imam bercertita perkembangan badminton Jepang dimulai dari disiplin pembinaan level junior.

"Karena ketika saya melatih di Jepang, Jepang itu sudah memiliki program seperti itu, waktu itu badminton Jepang belum seperti sekarang, tapi juniornya sudah dibenerin, mereka ada pemustaan latihan khsusus untuk U-19 dan U-17 kebawah, namun tiap tahun tetap dievaluasi," kata Imam saat berbincang di kanal Youtube PB Djarum.

Selama 10 tahun melatih di Jepang, Imam memberikan kontribusi nyata dengan melahirkan pemain pemain top termasuk Kento Momota.

Baca Juga: Jadi Ganda Tersukses, Marcus-Kevin Belum Pernah Raih Gelar Juara ini, Minions: Mungkin Kita....

Usai dari Jepang, Imam Tohari kembali ke Indonesia untuk mengabdirikan diri dalam membantu kemajuan bulutangkis Indonesia.

"Begitu pulang ke Indonesia kebetulan memegang sektor tunggal putra. Di tim tunggal putra itu ada tim utama dan pratama,"

Kejeniusan Imam pun terbukti dengan memoles pemain junior waktu itu seperti Anthony Ginting dan Jonatan Christie.

"Pratama waktu itu tahun 2013 seperti Anthony Ginting dan Jonatan Chrsistie. Itu kebetulan mereka dipanggil ke Pelatnas sebagai atlet dan saya sebagai pelatihnya,"

Bagi Imam, untuk memajukan bulutangkis Indonesia haris dimulai dari pembinaan level junior.

Halaman:

Editor: Muhammad Jejen

Sumber: PB Djarum


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah