Baca Juga: Digeprek Kenta Nishimoto di Japan Open 2022, Berikut Ranking BWF Jonatan Christie
Kendati tidak begitu diunggulkan pada laga tersebut namun, Kodai mampu menempel ketat pemain Top Eropa itu.
Berbagai macam taktik diterapkan, dan jual beli serangan silih berganti di antara kedua pemain tersebut.
Hingga pada akhirnya saat game telah memasuki poin imbang 12 sama bagi kedua belah pihak.
Kodai Naraoka dengan cerdik, mampu mengecoh tunggal putra peringkat tiga dunia itu dengan cara melancarkan pukulan netting ke daerah pertahanan lawan.
andersen antosen lu kenapa lawak banget sih wkwk kodai sampe angkat tangan biar shuttlecock yang ditiup gk lewat net, gk semua bulu bisa ditiup antosen ahahahHAHA???????? pic.twitter.com/6NbwZPJH1V— tam ༊*·˚ (@sheitgurl) September 1, 2022
Jelas saja dengan serangan tiba-tiba semacam itu, Anders Antonsen sempat dibuat mati langkah, meskipun akhirnya ia mampu menghalau serangan tersebut.
Akan tetapi upaya tersebut gagal dilakukan dengan sempurna, karena shuttlecok tidak masuk ke daerah pertahanan dari Kodai Naraoka.
Justru yang ada Shuttlecock tersebut malah terus melambung ke atas seakan tanpa tujuan.
Refleks Anders Antonsen mengambil inisatif dengan upaya tambahan yakni, memberi tiupan dengan harapan shuttlecock tersebut dapat pindah masuk ke daerah Kodai Naraoka.
Baca Juga: Kena Mental! BL Malaysia Serang Lee Zii Jia, Usai Tumbang di Awal Laga Japan Open 2022