Network
HALOYOUTH - Mega bintang Timnas Perancis, Karim Benzema telah diundang untuk hadir di final Piala Dunia Qatar 2022 pada Minggu, 18 November 2022.
Sebagai informasi, Perancis melaju ke partai final Piala Dunia Qatar 2022 setelah mengalahkan Maroko dengan skor 2-0 dan akan menantang Argentina yang sukses menyingkirkan Kroasia.
Dikutip Haloyouth dari Marca, Didier Deschamps memberikan tanggapan dingin di ruang pers setelah kemenangan melawan Maroko.
Deschamps ditanya apakah Karim Benzema memiliki kesempatan untuk kembali ke tribun atau bermain jika dia pulih, ia mengatakan "Pertanyaan selanjutnya” dengan singkat.
Potongan-potongan itu sedikit lebih pas berdasarkan berita yang diberikan oleh RTL, yang mengklaim bahwa itu adalah ide yang datang dari presiden Prancis Emmanuel Macron sendiri, yang sudah berada di semifinal kemarin dan mengumumkan kehadirannya di final melawan Argentina ini.
Ide Macron tidak hanya memboyong Benzema, tetapi juga memboyong sekelompok pemain cedera yang pernah berada di Qatar atau yang absen karena cedera, seperti Paul Pogba atau N'Golo Kante.
Baca Juga: Sergio Aguero Sebut Lionel Messi Akan Coba Bermain untuk Klub Ini di Musim Depa
Menteri Olahraga Prancis, Amelie Oudea-Castera adalah orang yang mengonfirmasinya di RTL.
"Saya tahu dia sangat ingin melakukannya dan itu sedang dipelajari. Kita akan lihat apakah itu mungkin,” katanya.
Masalahnya, kasus Benzema tidak terlalu mirip dengan yang lain. Sebagai permulaan, dia tidak cedera seperti yang terlihat di Madrid, di mana sang striker memainkan pertandingan persahabatan melawan Leganes.
Striker yang cedera pada 19 November itu dikesampingkan oleh Deschamps karena dianggap sang pelatih tidak akan kembali tepat waktu.
Baca Juga: Head to Head dan Prediksi Skor Argentina vs Kroasia Semifinal Piala Dunia Qatar 2022
Namun, pemulihan sang striker menunjukkan bahwa tenggat waktu yang ditetapkan FFF tidak sesuai dengan tingkat cederanya dan buktinya adalah pertandingan persahabatan melawan Leganes.
Oleh karena itu, kehadiran Benzema di Qatar tidak jelas, idenya adalah untuk tidak hadir, meskipun kita harus melihat kekuatan persuasi dari presiden Prancis. Jika dia bisa meyakinkan Kylian Mbappe untuk bertahan di PSG, mengapa tidak?
Apakah Benzema datang ke Qatar atau tidak, striker Real Madrid itu di atas kertas, akan menjadi juara dunia karena dia tidak digantikan oleh siapa pun.***
