Pada saat bertanding, Apriyani sempat merasakan sakit yang begitu intens. Upaya medis pun dilakukan dengan meminta istirahat medis dan penyemprotan, namun cederanya tetap terasa menyakitkan.
"Jadi cedera saya itu masih membutuhkan perawatan untuk menghadapi turnamen-turnamen selanjutnya," tambahnya.
Sementera itu, Siti Fadia Silva Ramadhanti, turut memberikan klarifikasi terkait keputusan tersebut.
"Kami berpikir untuk masa depan. Tadi Kak Apri tidak mau memaksakan diri dengan cederanya. Kami datang ke sini sebenarnya cedera Kak Apri masih sakit. Tetapi kami mencoba dulu. Kan kami ini petarung. Jadi kami coba turun bertanding dulu," katanya.
Fadia menjelaskan lebih lanjut tentang kondisi cedera Apri yang semakin memburuk saat bertanding, kata dia, cuma kondisi cedera Apri mulai terasa kembali saat bertanding tadi.
"Daripada cederanya nanti bertambah parah, saya pun mendukung keputusan Kak Apri untuk mundur," paparnya.
Keputusan ini diambil bukan tanpa pertimbangan. Siti Fadia menyampaikan semua ini untuk persiapan tahun depan. Mulai Januari tahun depan sudah banyak turnamen dan jadwalnya begitu padat.
"Maka lebih baik kami fokus ke pemulihan cedera Kak Apri dulu," terangnya.