Network
HALOYOUTH - Dengan sejarah panjang Indonesia sebagai negeri rempah-rempah, wajar saja jika makanan lokal dan murah tetapi mengenyangkan yang dijual di jalanan dan dipadukan bahan-bahan lokal dan gaya memasak tradisional menjadi satu kesatuan yang lezat dan mendebarkan. Sejarah Indonesia sebagai medan pertempuran dan koloni bagi Portugal dan Indonesia sebenarnya berkisar pada rempah-rempah yang awalnya dibudidayakan di sekitar banyak pulau bangsa.
Makananan Indonesia banyak ragamnya. Makan makanan jalanan atau yang disebut kaki lima terkenal dengan harga yang terjangkau dan enak. Jika kamu berada di kota seperti Jakarta atau Yogyakarta, kemungkinan kamu tidak perlu berjalan terlalu jauh untuk menemukan jajanan kaki lima yang tercantum di beberapa halaman berikut ini. Banyak dari makanan ini populer di seluruh Indonesia.
1. Kerak Telor Khas Jakarta
230 juta penduduk Indonesia terbagi menjadi lebih dari 300 kelompok. Etnis Betawi mengklaim Jakarta adalah sebagai Budaya Betawi yang bertanggung jawab atas sebagian besar makanan jalanan Jakarta, termasuk nasi uduk dan varian soto Betawi dan gado-gado.
Kerak telor (Bahasa untuk "kulit telur") adalah makanan jalanan khas Betawi: frittata beras ketan yang dimasak di atas arang oleh pedagang keliling. Penjual menempatkan sebagian kecil ketan ke dalam wajan, kemudian menambahkan bawang merah goreng, udang, kelapa parut, merica dan garam. Seluruh ansambel kemudian dicampur dengan telur bebek atau ayam, lalu disajikan panas di atas kertas. Bagian luarnya dimasak hingga renyah, yang menjelaskan namanya.
Baca Juga: Cara Membuat Feng Shui Yang Baik Di Kamar Mandi Anda
Telur ayam atau bebek Itu tergantung pada selera kamu; telur bebek memberikan rasa yang lebih kaya, lebih berlemak dan terasa di mulut, meskipun kerak telor yang dibuat dengan telur bebek harganya sedikit lebih mahal. Hidangan ini sekilas mirip dengan telur dadar, tetapi penambahan ketan, bawang merah, udang, dan kelapa membuat rasanya lebih gurih.
Kerak telor tidak sebanyak makanan jalanan lainnya untuk menemui makanan kerak telor biasanya hanya di tempat-tempat tertentu yang menjadi ikon Jakarta, seperti Monas, Kota Tua, dan Setu
2. Nasi Uduk
Nasi uduk kelapa ini sekilas mirip dengan nasi lemak yang akan kamu temukan di Malaysia, tetapi orang Betawi telah membuat nasi uduk secara unik. Saat memasak nasi uduk, Betawi mengganti santan dengan air dan memasukkan serai, cengkeh, dan bumbu lainnya. Ini menghasilkan nasi yang lebih creamy dan gurih yang sangat cocok dipadukan dengan tempe, nasi ayam, atau ikan teri.
3. Soto Tangkar
"Soto" adalah frasa umum yang digunakan untuk sup ala Indonesia, dan hadir dalam berbagai variasi regional. Soto tangkar adalah soto khas Betawi: iga sapi dan Sandung lamur direbus dengan santan, bawang putih, cabai, kemiri, dan bumbu lainnya. Orang Betawi suka menyajikan soto tangkar bersama sate daging sapi (sate sapi): pengunjung menggunakan soto tangkar sebagai saus pedas dan tusuk sate sapi panggang.
Baca Juga: Ramalan Nasib Shio Monyet di Tahun 2022 Nanti Akan Ciong! Begini Penjelasannya Menurut Feng Shui
4. Gado–Gado
Para vegetarian bisa bernapas lega kerna mereka masih bisa menikmati jajanan kaki lima Indonesia dengan memesan salad yang disebut gado-gado. Nama secara harfiah diterjemahkan menjadi "campuran-campuran"; Lagi pula, hidangannya adalah campuran sayuran rebus dan segar, tahu, dan tempe, dimandikan dengan saus berbasis kacang. Hidangan ini dapat dihias dengan irisan telur rebus dan bawang goreng, dan disajikan dengan lauk kripik (kerupuk tepung yang digoreng).
5. Ketoprak
Ketoprak makanan jalanan tanpa daging, ketoprak menyerupai gado-gado dalam penggunaan saus kacang sebagai saus. Perbedaannya terletak pada penggunaan bihun ketoprak dan lontong, sejenis nasi yang dipadatkan. Tauge, cabai, bawang putih, tahu, bawang merah, dan kripik melengkapi ansambel, dengan beberapa kios menambahkan telur rebus dan irisan mentimun.
Pengetahuan makanan mengatakan bahwa ketoprak berasal sebagai hidangan tradisional di Cirebon, Jawa Barat. Saat ini, ketoprak dianggap sebagai makanan pokok Betawi/asli Jakarta, meskipun kamu juga akan menemukan jajanan kaki lima ini di Yogyakarta. Saat memesan ketoprak, kamu bisa menentukan seberapa pedas porsi yang kamu inginkan; penjual cenderung menyiapkan setiap porsi secara individual.
6. Nasi Goreng Gila
"Nasi gila" namanya mengacu pada gado-gado sosis, ayam, bakso, dan domba yang disendok bebas di atas nasi putih dan dihiasi dengan segenggam kripik.
Pengunjung distrik Menteng Jakarta dapat mampir ketika malam untuk duduk di meja dan kursi plastik.
Baca Juga: Sukses Luluhkan Hati Kevin Sanjaya, Begini Fakta Romantis Pebulutangkis Cantik Ini dengan Si Tengil
Nasi gila hanyalah salah satu dari sekian banyak olahan nasi jajanan di Jakarta; Para pekerja ibu kota senang menyantap hidangan nasi goreng dengan nama yang deskriptif. The Jakarta Globe melaporkan beberapa varian lokal, termasuk "nasi goreng ganja - dinamakan demikian karena kualitasnya yang membuat ketagihan" dan "mawud nasi goreng yang dijual oleh vendor di Jalan Haji Lebar di Meruya, Jakarta Barat. Mawud pada kata maut, yang berarti mematikan atau saat kematian."
7. Bakso
Bakso adalah pemain utama dalam kancah jajanan kaki lima di Indonesia: sumber protein yang lezat, lezat, dan murah yang disajikan dari gerobak dorong. Ukuran bakso bervariasi dari bola golf hingga bola tenis (yang terakhir disebut bakso bola tenis - bakso memiliki telur rebus di tengahnya).
Bola-bola daging yang kenyal ini dicampur dengan mi dan kuah kaldu yang hangat, lalu ditaburi bawang merah goreng, telur rebus, dan bok choy. Varian regional yang lebih kaya menambahkan pangsit, pangsit Cina yang dikenal sebagai siomay (siu mai), dan tahu.
Untuk menambah rasa pada hidangan, pengunjung biasanya makan bakso dengan sambal, atau sambal khas Indonesia.
Baca Juga: Tips Feng Shui Untuk Ikan Akuarium Anda Agar Bisa Raih Keberuntungan
8. Nasi Manado
Manado adalah tentang memulai kebakaran lima alarm di mulut kamu alias kepedasan Koki Minahasa suka menyempurnakan masakan mereka dengan bumbu harum seperti kemangi, serai, dan daun jeruk purut.
Makanan nasi manado ini menunjukkan tanda-tanda yang jelas dari panas dan aroma makanan Manado. Sebuah gundukan nasi putih atau nasi duduk di tengah; di kiri atas, ada cakalang rica-rica ("cakalang" adalah cakalang, daging pokok di pantai Manado; "rica-rica" mengacu pada cabai merah yang orang Minahasa suka tumis dengan proteinnya
Menutup piring adalah rica rodo (sayuran tumis jagung, terong, cabai dan daun belinjo) dan tusuk sate babi.
9. Pisang Roa
Pisang dalam sambal terasi? Hanya orang Minahasa yang suka cabai di provinsi Sulawesi Utara di Indonesia yang bisa menemukan makanan jalanan yang sangat tidak mungkin, tetapi sangat lezat pada saat yang sama.
Baca Juga: Bikin Kaget! Inilah Ramalan Feng Shui untuk Kehidupan Shio Kambing di Tahun 2022 Mendatang
Di Manado, kamu dapat mengambil pisang roa untuk camilan di sebagian besar stan jalanan di sekitar kota. "Pisang" mengacu pada pisang bertepung yang ditemukan di banyak makanan ringan dan makanan penutup Asia Tenggara; "roa" mengacu pada ikan asap yang ditumis oleh orang Minahasa dengan cabai, bawang putih, dan tomat menjadi bumbu yang disebut sambal roa.
Satu porsi pisang roa terdiri dari satu atau dua pisang yang baru digoreng dan mangkuk berisi sambal roa; Anda harus mencelupkan pisang ke dalam sambal di setiap gigitan.
Orang Minahasa menyukai sambal mereka, dan telah mengembangkan repertoar sambal yang masuk ke hampir setiap hidangan yang mereka buat. Sambal terkenal lainnya dari daerah ini termasuk sambal dabu-dabu (sambal yang terbuat dari cabai segar, bawang merah dan tomat) dan sambal rica-rica (hidangan cabai yang terbuat dari cabai merah segar yang ditumis dengan ikan atau daging lainnya).
10. Ayam Goreng
Jangan mengharapkan pengalaman ala KFC saat Anda memesan ayam goreng di jalan atau di restoran Padang mana pun di seluruh Indonesia. Sebagai permulaan, orang Indonesia menggunakan ayam kampung, jadi potongannya cenderung lebih kecil tetapi lebih padat daripada ayam yang kamu temukan di sebagian besar restoran cepat saji Amerika.
Baca Juga: Mobil Ginting Digasak Maling, Netizen: Baru Kemarin Hilang Es Krim 1 Box
Ayam goreng Indonesia juga dimasak dengan cara yang sangat berbeda. Bukannya digoreng dalam minyak, ayam goreng direbus dalam kaldu rempah-rempah dalam proses yang disebut ungkep; cairan dibiarkan menguap di atas api kecil, meninggalkan hidangan daging beraroma pedas yang kemudian digoreng sebelum disajikan.
Kota kerajaan Yogyakarta mengklaim menyajikan ayam goreng paling beraroma di Indonesia; "Ayam goreng Yogya sangat ikonik," kata seorang sumber kepada blogger makanan Robyn Eckhardt, "bahwa 'Yogya dan Suharti [restoran ayam goreng populer di Jogjakarta] seperti Amerika dan Ayam Goreng Kentucky.'"
11. Bakmi
Tidak ada pengaruh Cina pada makanan jalanan Jakarta yang paling nyata selain di warung bakmi di distrik Glodok Jakarta (Pecinan tidak resmi di kota itu).
Mie bakmi sederhana pertama kali diperkenalkan oleh imigran Cina Hokkien. Selama bertahun-tahun, orang Indonesia telah mengembangkan rasa untuk berbagai hidangan berbahan dasar bakmi yang hampir tak terbatas, dari bakmi ayam sederhana dengan kaldu, daging ayam cincang, dan pangsit; hingga bakmi goreng, mie goreng dengan dada ayam, brokoli, kol dan jamur.
Penikmat bakmi menuntut mie bakmi yang kenyal dan al dente, disajikan dengan bumbu pelengkap seperti bawang merah goreng dan sambal.
12. Sate Ayam
Kamu akan menemukan potongan daging yang dipanggang di tusuk sate bambu ke mana pun Anda pergi di Asia Tenggara, tetapi sate Indonesia (dieja di tempat lain sebagai sate) adalah sesuatu yang lain.
Bisa jadi saus kacangnya: Orang Indonesia memasukkan terasi ke dalam campurannya, memberikan rasa umami yang mengesankan yang tidak Anda dapatkan dengan kacang saja. Di Madura - tempat asal sate ayam (sate ayam) terbaik - penduduk setempat menggunakan pasta berbahan dasar ikan sebagai gantinya, secara halus mengubah rasa saus yang dihasilkan.
Jika kamu ingin bertualang, cobalah varian lain dari sate - saat membeli di jalan, Anda akan menemukan sate yang terbuat dari kambing, tahu, ginjal, usus, hati, dan kubus darah ayam yang digumpalkan.***
