Pria yang Dianiaya oleh Warga Akibat Positif Covid-19 Kini Alami Depresi dan Ketakutan

24 Juli 2021, 18:02 WIB
Pria yang Dianiaya oleh warga akibat positif Covid-19 mengalami depresi dan ketakutan /Tangkap layar Instagram/@jhosua_lubis

HALOYOUTH - Sempat viral video pemukulan terhadap pria 45, di Desa Sianipar Bulu Silape yang beredar di dunia maya.

Diketahui, pria berusia 45 tahun bernama Salamat Sinapar. Ia terjangkit Covid-19 dan diwajibkan untuk isolasi mandiri di rumah.

Sayangnya, warga tidak terima dengan kondisi Salamat. Sehingga, Salamat diusir bahkan dipukuli dengan kayu.

Baca Juga: Dijuluki Atlit Terseksi Dunia, Simak Profil Alica Schmidt yang Akan Unjuk Kebolehan di Olimpiade Tokyo 2020

Kejadian itu terjadi pada Kamis, 22 Juli 2021 dan diceritakan pertama kali oleh Jhosua Lubis melalui akun instagram.

Kini Jhosua menceritakan kembali kondisi sang paman, yang sudah ditemukan setelah kejadian Kamis lalu. 

"Puji Tuhan, Tulang (paman) saya tadi siang ditemukan oleh organisasi PBB Tobasa di sawah daerah lewat Sipitupitu, Sumatera Utara," tulis jhosua seperti dikutip haloyouth.com pada instagram @jhosua_lubis Sabtu, 24 Juli 2021.

Baca Juga: Miris! Terjangkit Covid-19, Pria Ini Diusir dan Dipukuli Warga Setempat

Ia juga menceritakan kondisi sang paman yang mengalami ketakutan, akibat pemukulan tersebut. 

Bahkan saking takutnya, Salamat sampai bersembunyi di semak-semak.

"Dengan kondisi yang depresi dan takut untuk bertemu dengan orang-orang sekitar dkarenakan kejadian sebelumnya," imbuhnya.

Baca Juga: Prediksi Starting Line Up Arab Saudi vs Jerman Olimpiade Tokyo 2020: Der Panzer Tanpa Kapten yang Diskorsing

Walaupun demikian, sebagai keponakan. Ia tetap berharap pihak berwajib dapat memberikan keadilan untuk pamannya.

"Kami pihak keluarga, meminta keadilan dituntut seadil-adilnya kepada para pelaku," ungkap Jhosua.

Tak lupa, ia juga mengucapkan rasa terimakasihnya kepada pihak yang telah menemukan pamannya, Salamat.

Baca Juga: Joni Hajar Papanya! Leo Bongkar Hubungan Sisca dengan Crish di Sinopsis Badai Pasti Berlalu Sabtu 24 Juli 2021

"Terimakasih banyak kami sampaikan untuk Tulang (paman) dan Natulang (bibi), Organisasi PBB TOBASA yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu," pungkasnya.***

Editor: Nahrul Muhilmi

Sumber: Instagram @jhosua_lubis

Tags

Terkini

Terpopuler