Ternyata Begini Ciri-Ciri Orang yang Menggunakan Pelet dan Guna-Guna Menurut Praktisi Spritual Dewi Sundari

30 Januari 2024, 14:30 WIB
Praktisi Kejawen, Dewi Sundari saat menjelaskan empat jenis firasat yang jangan diabaikan. /Tangkapan layar/YouTube Dewi Sundari

HALOYOUTH - Jangan dikira bahwa di era sekarang ini orang sudah melupakan dunia klenik, utamanya ilmu pelet atau pengasihan. Masih sangat banyak, bahkan tak terhitung jumlahnya orang masih memakai ilmu pelet atau pengasihan untuk berbagai hal dan keperluan, entah untuk memikat perempuan bagi laki-laki, atau sebaliknya, juga untuk keperluan usaha agar dagangan bisa laris.

Pemakainya tidak saja kalangan muda mudi, bahkan hingga orang tua atau anak anak dibawah usia juga ada saja yang memilikinya.

Mengenai apakah benar atau tidak, fakta telah menunjukkan bahwa seseorang yang menggunakan pelet atau pengasihan selalu dapat memikat orang lain tanpa disadari.

Banyak faktor mengapa pada akhirnya seseorang harus menggunakan ilmu pelet atau pengasihan ini.

Baca Juga: Kenapa Tuyul Mencuri Uang? Yuk Ketahui Cara Mencuri dan Kelemahan Tuyul Berikut Ini

Lazimnya, soal kepercayaan diri, disakiti, karir tak kunjung melesat menjadi alasan umum seseorang untuk membekali dirinya dengan ilmu semacam ini.

Alih-alih gaib dan tidak semua orang dapat mendeteksi siapa siapa saja yang menggunakan pelet dan pengasihan, kita bisa mengetahuinya melalui ciri-ciri berikut.

Ciri-ciri orang dengan penggunaan pelet dan pengasihan diungkap Dewi Sundari praktisi kejawen seperti yang dikutip Haloyouth.com dari kanal YouTubenya.

1. Tatapan lebih tajam dibandingkan orang lain Karena amalan-amalan tertentu memang mempersyaratkan kontak mata agar ilmunya dapat bekerja, lalu ketika tatapan dibalas target bisa jadi ia akan jatuh hati.

2. Berparas rupawan tetapi serasa tidak wajar

Bagi korban pelaku pelet nampak luar biasa tampannya atau luar biasa cantik sampai-sampai kecantikan atau ketampanan yang seakan tidak manusiawi.

Padahal di mata kebanyakan orang tidak seperti itu, ilmu pelet cenderung menjadikan si korban bereaksi terlalu berlebihan terhadap hal-hal yang sebenarnya ilusi semata.

Baca Juga: 3 Minggu Terjebak di Kota Ghaib Saranjana, Begini Kisah Pengusaha Muda, Zaki Amrullah!

3. Sering bergumam dengan bahasa aneh

Hal ini terjadi ketika si pelaku pelet sedang membacakan mantra, namanya mantra memang paling tidak harus didengar oleh telinga sendiri.

Karena itu tidak bisa dibaca dalam hati dan harus disuarakan dan manakala ia tidak ingin mantranya didengar orang maka ia pun jadi terdengar seperti sedang bergumam dalam bahasa yang tidak dipahami.

Membaca di tempat umum karena sedang bertemu dengan targetnya dan mantra harus dibaca sebelum menatap ke arah target.

4. Menyimpan benda aneh

Hal ini ditemui pada orang-orang yang peletnya menggunakan sarana atau jimat bahkan kadang nampak seperti aksesoris biasa kalung atau cincin yang aneh.

Ketika benda ini tersentuh orang lain aja dia akan marah.

5. Banyak pantangan

Pelet itu beda-beda ada yang pantangannya tidak boleh makan pisang atau sate, jadi bila seseorang melakukan hal semacam ini tetapi tidak memberikan alasan jelas kemungkinan besar dia ada ilmu pemikat.

Contoh diajak makan daging tidak mau, puasa tapi masih minum dan makan, ini biasanya dikarenakan yang diamalkan secara khusus mempersyaratkan agar tidak makan makanan tertentu.

6. Perasaan merinding

Khusus ciri ini memang tidak semua orang bisa merasakan, biasanya dirasakan oleh mereka yang peka secara spiritual, ada perasaan ngeri dan merinding ketika disandingkan dengan orang yang punya ilmu pelet.

7. Memakai parfum khusus

Namanya memakai wewangian memang wajar baik bagi lelaki maupun perempuan, tapi kalau wangiannya ini sudah di mantra akan beda ceritanya di hidung Anda. wanginya menyengat bikin bahkan beraroma menusuk, tetapi di hidung orang yang mereka tuju jadi berbau harum

8. Sering bergonta-ganti pasangan

Namun yang mengherankan kalau seorang secantik apa setampan ataupun itu berganti pasangan hampir setiap minggu. Bisa menggaet siapapun yang dia mau bahkan dua atau tiga sekaligus dipakai bersamaan dan tiga-tiganya tahu dan tidak keberatan.

9. Melakukan ritual tertentu di jam-jam tertentu

Hal ini akan Anda ketahui bila anda dekat dengan yang bersangkutan dan bisa melihat kesehariannya.***

Editor: Adi Riyadi

Sumber: Beragam Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler