Network
HALOYOUTH - Serigala berbulu domba alias orang manipulatif sering kali hadir di dalam kehidupan kita. Namun, kita terkadang tidak menyadari hal tersebut.
Karena kelihaiannya dalam seni menipu, orang manipulatif sangat terlihat tulus dihadapan banyak orang, namun seringkali itu hanyalah sebuah fasad.
Baca Juga: Simak Cara Dapatkan Bantuan Modal Usaha Bagi Para Pelaku UMKM Kota Bandung
Mereka mempunyai banyak topeng dan menggunakannya untuk membuat kita terjebak dan mengikuti alur permainannya.
Orang manipulatif tentunya memiliki banyak cara untuk menjalankan rencana terselubung agar kita jatuh ke perangkapnya.
Kepintarannya bermain sikap dalam sekejap pun dimiliki oleh orang manipulatif. Seketika mereka dapat berubah menjadi angkuh, baik, agresif, dan sangat ambisius untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan.
Baca Juga: Cara Merayakan HUT ke-75 RI di Masa Pandemi Covid-19
Hal tersebut dapat membuat kita terus menebak-nebak, membuat kita tidak nyaman dan sering kali memunculkan konflik.
Agar terhindar dari hal tersebut, kenali lima ciri-ciri orang manipulatif.
1. Berperan sebagai korban (playing victim)
Membuat kita tampak menjadi orang yang menyebabkan suatu masalah yang mereka buat.
Orang manipulatif sangat pintar mengelak untuk dari kesalahan, mereka akan berperan menjadi korban dan seolah-olah kita yang bersalah.
2. Tidak menerima masukan orang lain
Mereka tidak mengenal lelah untuk mencapai tujuannya dan tidak menghiraukan pula seberapa banyak orang yang terluka.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Perlombaan Agustusan saat Pandemi
Orang manipulatif akan bertindak semaunya dan mengenyampingkan masukan dari orang lain.
3. Tindakan dan perkataan sangat bertolak belakang
Orang manipulatif sering kali melontarkan kata-kata yang sangat manis dihadapan kita, akan tetapi berbanding terbalik dengan tindakannya.
Mereka melakukan hal ini untuk menutupi semua kelakuan buruk yang dibuatnya dan akan menipu dan merugikan kita.
4. Meremehkan orang lain
Mereka akan menurunkan kepercayaan diri kita dan tidak pernah mengapresiasikan apa yang telah kita capai.
Seorang yang mempunyai sifat insecure akan lebih gampang termanipulasi dan terjebak dalam tipu dayanya.
Baca Juga: Daftar Lagu Wajib Nasional Indonesia beserta Lirik dan Penciptanya
Dengan cara ini mereka denga mudah menemukan kelemahan kita dan membuatnnya selalu ingin menang dan mendominasi.
5. Berpura-pura tidak tahu
Setelah masalah yang dibuatnya menjadi suatu konflik yang terjadi, mereka akan berlagak seolah-olah tidak mengetahui apa yang terjadi.
Taktik klasik ini dilakukan agar membuat mereka tidak bertanggungjawab dan membebankan kesalahan yang dibuatnya kepada orang lain.
Baca Juga: Alasan Kartun ‘Rick and Morty’ Digilai Milenial Berbagai Belahan Dunia
Jangan segan dan sungkan untuk bertindak tegas jika menemukan orang manipulatif disekitar kita.
Jangan biarkan kehidupan kita dikontrol oleh orang manipulatif. Sebab jika terjerat dalam perangkap orang manipulatif akan berdampak sangat merugikan diri kita.
Jika kita telah bertindak tegas untuk menghentikan sebuah drama yang dibuat orang manipulatif, jangan membuatnya kalah.
Baca Juga: Waspada, Ini Gejala Gangguan Mental yang Sering Diabaikan
Lebih baik kita menjaga jarak dari orang manipulatif dan jangan kembali terjebak dalam tipu dayanya. ***
Della Trisnawati
Universitas Islam Bandung
