HALOYOUTH – Nama Budiman Sudjatmiko jadi perbincangan hangat belakangan ini usai dirinya menyatakan sikap mendukung Capres Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
Atas deklarasinya mendukung Ketua Umum Partai Gerinda, Budiman Sudjatmiko yang merupakan kader PDIP resmi dipecat karena dinilai telah melakukan kesalahan.
Berikut profil dan biodata Budiman Sudjatmiko
Budiman Sudjatmiko lahir di Cilacap, 10 Mei 1970. Ia merupakan anak pertama dari pasangan Wartono Sudjatmiko dan Sri Sulastri.
Budiman pernah menumpuh pendidikan tinggi di Universitas Gajdah Mada jurusan ekonomi, namun ia tidak menyelesaikan kuliahnya karena sibuk dalam dunia aktivis sosial dan politik.
Pada 1996, ia mendirikan Partai Rakyat Demokratik (PRD) di Sleman, Yogyakarta. Partai tersebut menjadi wadah baginya bersama rekan-rekan untuk melakukan perlawanan dan kritik kepada pemerintahan Presiden Soeharto.
Pada 27 Juli 1996 atau yang dikenal dengan peristiwa Kudatuli yang merupakan kerusuhan perebutan paksa di kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrasi Indonesia. Budiman dituduh sebagai penggerak tersebut.
Kemudian pemerintah melakukan penangkapan terhadap Budiman dan divonis hukuman penjara selama 13 tahun atas kerusuhan yang menyebabkan lima orang tewas, 149 orang luka-luka, dan 23 orang hilang.
Namun ia mendapatkan amnesi atau pengurangan hukuman dari Presiden Abdurrahman Wahid atau Gusdur sehingga Budiman hanya menjalani hukuman selama 3,5 tahun di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Cipinang, Jakarta Timur.
Setelah bebas dari penjara, Budiman melanjutkan pendidikan sarjana ilmu politik di London University dan lanjut ke jenjang master mengambil jurusan hubungan internasioal di Cambridge University dan lulus pada tahun 2004.
Selesai menempuh pendidikan di Inggris, Budiman kembali ke Indonesia dan masuk ke dunia politik dengan bergabung bersama Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) pada tahun 2004.
Di tahun yang sama, Budiman bersama 50 anggota aktivis politik membentuk Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem) yang merupakan sayap dari PDIP.
Pada tahun 2005, Budiman menikah dengan Kesi Yovana dan dikaruniai satu orang anak yang diberi nama Puti Jamina Kharisma Sudjatmiko.
Dalam karir politik, Budiman berhasil menjabat dua kali sebagai anggota DPR RI daru daerah pemilihan (dapi) Jawa Tengah wilayah VII selama periode 2010-2014 dan 2014-2019.
Di DPR RI ia menempati posisi Komisi II yang membidangi pemerintahan dalam negeri, otonomi daerah, aparatur negara, dan agraria.
Ia merupakan inisiator pembentukan Rancangan Undang-Undang (RUU) Desa.
Demikian informasi mengenai profil dan biodata Budiman Sudjatmiko.***