Sejarah Hajar Aswad, Pertama Kali Diletakan Nabi Ibrahim dan Kini Dijaga 24 Jam Oleh Kerajaan Saudi

- 5 Mei 2021, 15:29 WIB
Hajar Aswad.
Hajar Aswad. /Instagram.com/@reasahalharmain

Amr bin Harits bin Madhadh Al Jurhumi membawa serta dua patung emas kepala rusa dan Hajar Aswad dan dipendam di sumur Zamzam, kemudian mereka berangkat menuju Yaman.

Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta Rabu 5 Mei 2021, Elsa Kaget! Ricki Tewas Saat Rumahnya Kebakaran?

Namun saat menyembunyikan batu Hajar Aswad di dalam sumur Zamzam tidak bertahan lama karena seorang wanita dari bani Khaza’ah memberitahukan kepada kaumnya.

Ia mengatakan melihat orang Jurhum memendam Hajar Aswad di sumur zamzam. Seteah menemukan kembali batu hajar aswad, kemudian dletakkan kembali ke tempatnya.

Setelah itu juga terjadi upaya perampokan dan peramapasan di sekitar Mekah hingga Ka'bah juga mengalami kerusakan oleh berbagai Kabilah.

Konflik antar kabilah di sekitar Mekah sering terjadi. Banyak kabilah Quraisy yang berselisih paham soal orang yang harus meletakkan batuhajar aswad ini ke tempatnya.

Baca Juga: Wow! Penjualan Kondom Meningkat, Apa Penyebabnya?

Mereka sepakat, orang yang harus meletakkannya adalah orang yang pertama kali masuk ke Ka’bah. Rasulullah Nabi Muhammad SAW adaah orang yang pertama kali datang.

Rasulullah SAW kemudian menggelar sebuah kain persegi empat, dan para pemimpin kabilah diminta untuk memegang setiap sudut kain tersebut. Kemudian Rasulullah SAW meletakkan Hajar Aswad ke tempatnya.

Sekitar 180-an Hijriyah, pada masa Abdullah bin Zubair memasang lingkaran pita perak di sekeliling Hajar Aswad. Pemasangan pita perak itu dilakukan agar Hajar Aswad tetap utuh dan tidak mudah pecah.

Halaman:

Editor: Adi Riyadi

Sumber: Portal Jogja


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah