Network
HALOYOUTH.COM - Kontroversi mengenai bullying atau perundungan di kalangan idol K-Pop terus bergulir.
Beberapa orang muncul dan memposting di forum online sebagai korban bullying yang dilakukan oleh idol K-Pop di masa sekolah.
Salah satu kontroversi yang saat ini sedang menjadi sorotan adalah Mingyu SEVENTEEN yang dituduh membully teman sekelasnya yang berkebutuhan khusus.
Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 13 Dikabarkan akan Segera Dibuka, Siapkan Diri Anda Sekarang!
Selain tuduhan bullying terhadap seorang teman kelas yang berkebutuhan khusus, sebelumnya Mingyu SEVENTEEN juga dituduh telah melakukan bullying.
Namun, agansi Mingyu, Pledis Entertainment telah memberikan konfirmasi bahwa tuduhan tersebut tidaklah benar karena bukti yang diberikan oleh penuduh tidak valid.
Selain itu, agensi memberikan pernyataan bahwa telah mengonfirmasi secara pribadi Mingyu dan fakta lapangan bahwa tuduhan tersebut tidak benar.
Baca Juga: Resmi Jadi Tersangka Kasus Suap, Latar Belakang Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah Tuai Sorotan
Namun tuduhan kedua ini sempat menjadi sorotan karena teman sekelas Mingyu SEVENTEEN yang berkbutuhan khusus.
Setelah melakukan konfirmasi terhadap diduga korban dan ibunya, Pledis Entertainment menyatakan bahwa tuduhan tersebut tidak benar.
Dalam pernyataaannya, Pledis Entertainment mengatakan, "Mingyu ingat dengan jelas siapa yang disebut sebagai korban, jadi setelah dilakukan penyelidikan, kami bisa menghubungi ibu teman sekelasnya. Setelah kami memeriksa, dia memastikan bahwa Mingyu dan teman sekelasnya adalah teman. Ibu teman sekelasnya ingat nama-nama pelaku intimidasi yang sebenarnya, dan kami juga mengonfirmasi hal itu dengannya."
Meski telah dikonfirmasi Mingyu SEVENTEEN tidak melakukan bullying terhadap temannya yang berkebutuhan khusus, namun Pledis Entertainment akan tetap melakukan memeriksa fakta lain yang memicu adanya tuduhan bullying.
Mingyu SEVENTEEN sendiri akan hiatus untuk sementara waktu setelah kasus tuduhan bullying kedua ini muncul.
Mingyu akan rehat dari segala aktivitas individu maupun grup sampai waktuyang tidak ditentukan dan setelah agensi memastikan seluruh fakta dikumpulkan oleh Pledis Entertainment.***
