Ratusan Ekstremis Yahudi Serang Warga Arab di Israel

- 14 Mei 2021, 14:09 WIB
Ekstremis Yahudi serang warga Arab di Israel.
Ekstremis Yahudi serang warga Arab di Israel. /Twitter @@kann_news/

Acre, Tiberias dan Jaffa juga telah menyaksikan bentrokan sengit antara polisi dan warga Palestina, menurut kantor berita KAN.

Beberapa warga Israel terluka parah dalam bentrokan di Acre, menurut saluran itu.

Orang Arab-Israel adalah orang Palestina yang berhasil tinggal di rumah mereka selama Nakba - pengusiran paksa - pada 1948 dan kemudian menjadi warga negara Israel. Mereka membentuk sekitar 20 persen dari populasi Israel.

Baca Juga: 100.000 Muslim Palestina Tetap Laksanakan Salat Idul Fitri Usai Penyerangan Israel

Mereka tinggal di beberapa kota Arab di tengah Israel yang dikenal sebagai "Segitiga Kecil" bersama dengan wilayah Galilea (utara) dan Negev (selatan).

Banyak kelompok hak asasi manusia mengecam kebijakan Israel terhadap orang Arab sebagai bentuk apartheid modern, di mana orang Arab-Israel menderita diskriminasi rasial dalam pendidikan, pekerjaan, dan perawatan kesehatan.

Ketegangan meningkat sejak pengadilan Israel pekan lalu memerintahkan penggusuran keluarga Palestina dari daerah Sheikh Jarrah di Yerusalem Timur.

Baca Juga: Hamas Tembakkan 100 Roket ke Kota Tel Aviv Israel Usai Blok Menara Jalur Gaza Diserang Melalui Udara

Israel menduduki Yerusalem Timur selama perang Arab-Israel tahun 1967 dan mencaplok seluruh kota pada 1980, suatu tindakan yang tidak pernah diakui oleh komunitas internasional.***

Halaman:

Editor: Nahrul Muhilmi

Sumber: Anadolu Agency


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah