Dituding Kolusi dengan Pihak Asing, Polisi Hong Kong Tangkap Pimred Surat Kabar Apple Daily

- 17 Juni 2021, 14:30 WIB
Puluhan petugas polisi Hong Kong berkumpul di kantor Apple Daily di Hong Kong pada hari Kamis.
Puluhan petugas polisi Hong Kong berkumpul di kantor Apple Daily di Hong Kong pada hari Kamis. /Tangkap layar/Foto: AP



HALOYOUTH - Polisi keamanan nasional Hong Kong telah menangkap pemimpin redaksi dan empat direktur surat kabar Apple Daily lainnya dalam penggerebekan dini hari yang melibatkan ratusan petugas, atas peran mereka dalam penerbitan lusinan artikel yang diduga menjadi bagian dari konspirasi untuk berkolusi dengan pasukan asing.

Kepala keamanan kota, John Lee, menuduh mereka menggunakan "pekerjaan jurnalistik sebagai alat untuk membahayakan keamanan nasional", dan mengeluarkan peringatan mengerikan kepada penduduk dan media lainnya.

“Wartawan normal berbeda dari orang-orang ini, Tolong jaga jarak dari mereka,” kata Lee

Departemen keamanan nasional kepolisian mengatakan, lima direktur telah ditangkap karena dicurigai berkolusi dengan negara asing atau dengan elemen eksternal untuk membahayakan keamanan nasional, melalui pasal-pasal yang menurut polisi menyerukan sanksi terhadap Hong Kong dan China daratan. Kelimanya ditangkap di kediamannya pada pukul 07.00 waktu setempat.

Baca Juga: Belum Keterima Kerja? Perbaiki 5 Hal Berikut, Kamu Akan Cepat Dapat Pekerjaan

Polisi juga menggeledah ruang berita Apple Daily dan kantor-kantornya dan menyita materi-materi jurnalistik. Operasi yang masih berlangsung bertujuan mengumpulkan bukti untuk kasus dugaan pelanggaran hukum keamanan nasional.

Mereka yang ditangkap disebut oleh Apple Daily sebagai pemimpin redaksi, Ryan Law, Kepala eksekutif, Cheung Kim-hung, Kepala Operasional Kantor, Chow Tat-kuen, wakil pemimpin redaksi, Chan Puiman, dan kepala editor eksekutif, Cheung Chi-wai.

Polisi juga membekukan tiga aset perusahaan bernilai 2,3 juta dollar AS yang antara lain Apple Daily Limited, Apple Daily Printing Limited, dan AD Internet Limited. Perusahaan induk, Next Digital, mengumumkan penangguhan perdagangan sahamnya sebelum pasar dibuka pada hari Kamis, 17 Juni 2021.

Baca Juga: Link Live Streaming, Prediksi Susunan Pemain dan Skor Denmark vs Belgia Euro 2020

Operasi polisi merupakan eskalasi signifikan dalam langkah pemerintah untuk melumpuhkan pers Hong Kong, di mana tabloid pro-demokrasi secara luas dianggap sebagai target utama.

Halaman:

Editor: Nahrul Muhilmi

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah