Network
HALOYOUTH- Himpunan Mahasiswa Pelajar dan Putra Putri Papua di Banten (Hampura) menggelar aksi demonstrasi di Jalan Veteran, Alun-Alun Kota Serang, Banten, pada Selasa, 14 Juni 2022.
Dalam aksi ini Mahasiswa dan Pelajar Papua yang sedang menempuh pendidikan di tanah jawara menyerukan dukungan terhadap pengesahan Daerah Otonom Baru atau DOB Papua.
Mereka meminta pemerintah daerah Provinsi Banten terlibat aktif untuk mendorong Pemerintah Pusat agar ada pemekaran Daerah Otonom Baru untuk Papua.
Koordinator aksi, Frans Yohannes mengatakan DOP Papua sebagai solusi demi pemerataan pembangunan yang selama ini masih tertinggal.
"Untuk segi pemerataan, akses untuk peningkatan pertumbuhan ekonomi, dan pastinya dapat mengatasi kesenjangan sosial," kata Frans Yohannes saat ditemui di lapangan.
"Papua 5 Provinsi, kalau Papua Barat kurang lebih 3, jadi 8 provinsi," sambung Frans.
Menurut Frans, perubahan otonomi khusus (otsus) selama ini telah memberikan dampak positif bagi masyarakat Papua.
Kata Frans, persoalan pendidikan, kesehatan, tata kelola, serta pembangunan sumber daya manusia (SDM) dan infrastruktur di Papua perlahan mulai menunjukkan kemajuan.
"Papua bisa bersaing dengan daerah lain di Indonesia," pungkas Frans.***
