Lantaran Membuat Gaduh Melalui Konten di Tiktok Penginzil Lucy Daiva Sampaikan Permohonan Maaf

- 19 April 2024, 05:18 WIB
Tangkapan Layar Tiktok @Kaka_LIDI
Tangkapan Layar Tiktok @Kaka_LIDI /Permohonan Maaf Lucy Daiva/

Namun ternyata Bapak Ibu Saudara apa yang saya lihat salah dan yang saya dengar salah. Jadi mau saya sampaikan di sini bahwa itu bukan gereja Bapak Ibu. Jadi yang saya sampaikan gereja banyak di mana mana itu salah. Itu bukan gereja, itu adalah rumah yang dijadikan rumah ibadah dan diberi izin sama pihak setempat.

Ataupun gedung serbaguna yang diberi izin untuk kita kaum Kristiani beribadah. Itupun sudah sebuah hal yang luar biasa bagaimana mereka semua bisa merangkul kita orang Kristiani di Kota Serang dan atas kesalahan saya membuat kegaduhan berbicara tentang banyaknya gereja di sana, saya memohon maaf yang sebesar besarnya karena itu adalah sebuah kesalahan karena itu adalah belum menjadi gereja.

Baca Juga: BNPT Bersama FKPT Provinsi Banten Lakukan Deradikalisasi Melalui Kegiatan Gembira Beragama

Di sini saya mau katakan Bapak Ibu Saudara tidak ada maksud tujuan apapun dari pembuatan konten ini hanya semata mata untuk memberikan contoh sebuah kerukunan yang terjadi di Kota Serang. Namun ada beberapa kata kata juga yang saya lontarkan yang dapat mungkin juga atau sadar dan tidak sadar saya menyampaikan kata kata yang membuat saya terlalu euporia.

Di sini mau saya katakan saya tarik kembali semua kata kata ini. saya pribadi saya meminta maaf yang sebesar besarnya buat para saudara saudaraku yang ada di Kota Serang, di Banten, di Serang khususnya.

Saya meminta maaf yang sebesar besarnya untuk setiap perkataan kata kata demi kata yang saya lontarkan dan saya juga minta maaf pada seluruh masyarakat Indonesia dengan video ini yang mungkin menyakiti hati Bapak Ibu Saudara.

Baca Juga: Pastikan Santri Tidak Terpapar Faham Radikal FKPT Banten Kunjungi Pesantren Modern di Kabupaten Lebak

Dari hati saya yang paling dalam lubuk hati saya yang paling dalam tidak ada maksud dan tujuan untuk memecah belah apapun. Saya justru ingin menciptakan kerukunan dan saya memberikan sebuah contoh bahwa di Kota Banten bisa melakukan toleransi yang tinggi. Namun biar apapun saya katakan di sini saya mengklarifikasi semua perkataan saya dan saya menarik semua perkataan saya. Saya meminta maaf yang sebesar besarnya untuk seluruh masyarakat Indonesia khususnya buat masyarakat, buat warga yang ada di Kota Serang.

Dan hasilnya kemarin hari Selasa tanggal 16 April 2024 adanya pertemuan di antara saya dan tokoh tokoh masyarakat di Kota Serang.

Hal ini diprakasai oleh Bapak Ketua FKUB Forum Kerukunan Umat Beragama Bapak Kiayi Amas Tajuddin yang menjadi prakasa untuk membuat pertemuan ini dengan mudah dan cepat.

Halaman:

Editor: Imam Tantowi

Sumber: TikTok


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah