HALOYOUTH - Dalam struktur kepelatihan sepakbola Timnas Indonesia, ada salah satu staf yang masih memiliki hasrat untuk untuk pindah kewarganegaraan.
Dia adalah Yoo Jae-hoon, yang telah tinggal selama dua belas tahun di Indonesia. Dirinya juga sudah menguak keinginannya untuk menjadi warga negara Indonesia.
Yoo Jae-hoon sendiri merupakan mantan pemain sepakbola Korea Selatan, yang jatuh hati kepada negara Indonesia. Bahkan kepindahannya itu didukung oleh keluarganya.
Di awal tahun 2019 lalu, Yoo Jae-hoon sempat mengajukan proses perpindahan warga negara ke Indonesia, namun sampai saat ini belum mendapat persetujuan dari pemerintah.
Baca Juga: Pelatih Timnas Putri Indonesia Akui Kena Mental Usai Dibantai Thailand dan Australia
Keinginan pria kelahiran 7 Juli 1983 untuk pindah kewarganegaraan, yaitu ingin meningkatkan kualitas dari dunia sepak bola Indonesia, dan ingin membangun akademi untuk kiper.
Selama di Indonesia, Yoo Jae-hoon juga sempat ikut terlibat dalam memperkuat klub sepakbola Persipura Jayapura, sejak tahun 2010, sampai 2014.
Selama bermain di Persipura, Yoo Jae-hoon kerap menjadi andalan untuk menjaga gawang di klub yang memiliki julukan sebagai Mutiara Hitam tersebut.
Terhitung, selama 450 menit dari lima pertandingan, gawang Persipura yang sudah dijaga oleh Yoo Jae-hoon belum pernah mengalami kebobolan sama sekali.
Karena penampilannya yang cemerlang, Yoo Jae-hoon juga pernah menjadi kunci dari kesuksesan Persipura dalam meraih gelar sebagai runner-up di Liga Super Indonesia.
Di tahun 2015, Yoo Jae-hoon keluar dari Persipura dan bergabung dengan Bali United. Namun tak berselang lama, di tahun 2016 dia kembali lagi ke Persipura, sampai pada 2018.
Setelah itu, pada awal tahun 2018 Yoo Jae-hoon merapat ke Mitra Kuar FC dengan kontrak satu musim, dan di tahun 2019 dirinya bergabung dengan klub Barito Putera.
Meskipun belum mendapat kepastian dari pemerintah untuk pindah kewarganegaraan, namun impian Yoo Jae-hoon dalam meningkatkan sepakbola Indonesia sedikit tercapai.
Saat ini, Yoo Jae-hoon ikut membantu Shin Tae-Yong, membina skuad Garuda sebagai staf pelatih dari para penjaga gawan timnas Indonesia.
Di tengah rasa kesal, karena tak kunjung mendapat kepastian dari pemerintah untuk pindah kewarganegaraan, Yoo Jae-hoon juga dihadapkan dengan masalah lain.
Mental para pemain yang akan diandalkan untuk ajang sepakbola internasional musim ini, diketahui sudah menurun, setelah mereka kembali ke klubnya masing-masing usai Piala AFF.
Karena hal tersebut, Yoo Jae-hoon dilanda rasa pusing yang luar biasa. Sebab, selain Shin Tae-Yong, dirinya juga bertanggung jawab dalam membina mental para pemain.
Bahkan, Yoo Jae-hoon juga mengungkapkan perasaan yang sekarang sedang dirasakannya, dalam sebuah unggahan di story salah satu akun media sosialnya.
Seperti dikutip Haloyouth.com dari akun @pace_yoojaehoon pada Selasa 25 Januari 2022, Yoo Jae-hoon mengungkapkan bahwa dirinya sedang dilanda stres yang luar biasa.
"Strees tingkat dewa" tulis Yoo Jae-hoon dalam unggahan story di akun Instagramnya.
Saat ini, para pemain timnas Indonesia tengah melakukan pemusatan latihan di Bali, sekaligus memperbaiki mental jelang FIFA Matchday, melawan negara Timor Leste.***