Legenda Bulutangkis China Iri pada Regenerasi Ganda Putra Indonesia, Sebut Pasangan Ini Jarang Ditemui

24 Maret 2022, 12:25 WIB
Cai Yun iri pada ganda putra Indonesia /Reuters/Bazuki Muhammad/

HALOYOUTH - Ganda putra Indonesia akhirnya menunjukan eksistensi di kancah bulutangkis dunia dan layak untuk diperhitungkan setelah menciptakan All Indonesian Final di All England Open 2022.

Pada laga final tersebut ganda putra muda, Bagas Maulana-Shohibul Fikri keluar sebagai juara setelah menumbangkan Mohammad Ahsan-Hendra Setiawan.

Tentu ini merupakan hasil yang bisa dibilang di luar dugaan semua orang, pasalnya dulu Bagas-Fikri menjadi ganda putra yang kurang diperhitungkan.

Baca Juga: Ganda Putra Indonesia ini Bikin China Tercengang, Cai Yun: Saya Sangat Iri...

Banyak yang menyangka bahwa ganda putra yang bakal naik lebih cepat adalah Pramudya-Yeremia dan Leo-Daniel, namun semuanya di luar perkiraan.

Kini Bagas-Fikri berubah menjadi ganda putra yang akan mendapat sorotan dari ganda putra lainnya usai juara All England Open 2022.

Pertarungan cepat Muhammad Shohibul Fikri dan Bagas Maulana di All England mencapai puncaknya dalam kemenangan impian saat mereka mengalahkan Mohammad Ahsan-Hendra Setiawan di final.

Baca Juga: Herry IP pada Mohammad Ahsan: Tembakannya Kayak Anak Muda Bro, Kenceng Bener

Datang sebagai pasangan yang tidak diunggulkan, Bagas-Fikri mengalahkan satu demi satu pasangan yang tangguh, intensitas emosi mereka dalam kemenangan telah terbukti.

Sebelum All England Open 2022 ini Bagas-Fikri bahkan belum pernah mencapai final dari acara World Tour Super 300.

Itu menandakan bahwa regenerasi ganda putra Indonesia berjalan sangat baik dan semakin menunjukan persaingan yang sangat ketat.

BWF menulis sebuah artikel khusus untuk Bagas Maulana-Shohibul Fikri yang mengatakan bahwa mereka adalah bintang baru yang mempesona.

Baca Juga: Bagas-Fikri Kalah di Babak Pertama Swiss Open 2022, Begini Respon Netizen China

Akhir dari All England, seperti setiap tahun, penuh dengan keengganan untuk mengakhiri kompetisi tertua ini, apalagi kompetisi tahun ini, penampilan banyak atlet membuat orang berharap untuk masa depan mereka.

Sementara itu, mantan pebulutangkis ganda putra terbaik China, Cai Yun memuji penampilan Bagas Maulana-Shohibul Fikri.

"Ganda putra Bagas Maulana-Shohibul Fikri menang, kesan pertama saya adalah pemain muda itu bagus," ucap Cai Yun seperti dikutip Haloyouth.com dari laman Aiyuke pada 24 Maret 2022.

Cai Yun juga mengaku bahwa Bagas-Fikri merupakan ganda putra yang jarang ditemui di ganda putra Indonesia.

Baca Juga: Mengerikan di All England, Bagas/Fikri Terhenti di Swiss Open 2022, Ini penyebabnya

Pasalnya keduanya memiliki tubuh yang tinggi dan memiliki keunggulan yang melekat dalam penguasaan permainan.

"Pasangan ini jarang ditemui di ganda putra Indonesia. Keduanya bertubuh tinggi dan memiliki keunggulan yang melekat dalam penguasaan area dan ancaman serangan dalam permainan, mereka berani menangkap bola dan berani memainkan tempo," lanjutnya.

"Perubahan dalam konfrontasi kecepatan tinggi sudah mencapai level tinggi, ditambah dengan pertahanan yang bagus, sangat komprehensif dalam hal gaya permainan ganda putra Indonesia," puji Cai Yun.

Baca Juga: Dipisahkan Jarak, Herry IP Romantis pada Sang Istri di Hari Spesial, Pelatih Minions cs: Terima Kasih Istriku

"Lebih penting lagi, mereka bisa menyesuaikan taktik eksekusi mereka dengan lawan mereka, misalnya di semifinal melawan "Minion", mereka unggul head to-head dengan cepat, di final melawan Ahsan/Hendra yang lebih lambat., mereka juga dapat memanfaatkannya. Keuntungan dari kekuatannya sendiri, dengan tegas menekan lawan," tambahnya.

"Secara umum, mereka memiliki gaya permainan yang komprehensif dan tahu bagaimana menggunakan teknik dan taktik secara wajar dalam pertempuran yang sebenarnya," kata peraih juara dunia empat kali tersebut.

Cai Yun mengaku bahwa pasangan muda ini layak untuk dinantikan dan ia merasa iri pada regenerasi ganda putra Indonesia.

Baca Juga: Tantang Raksasa India di Swiss Open 2022, Pramudya-Yeremia Singgung Bagas-Fikri?

"Saya pikir ketinggian yang dapat mereka capai layak untuk dinanti-nantikan. Seperti yang saya katakan di Weibo sebelumnya, saya sangat iri dengan ganda putra Indonesia yang keluar satu demi satu," lanjut Cai Yun.

Editor: Adi Riyadi

Sumber: aiyuke.com

Tags

Terkini

Terpopuler