HALOYOUTH – Pebulutangkis Indonesia Apriyani Rahayu menjadi salah satu atlet yang di akui Forbes yang diundi baru-baru ini.
Forbes 30 under 30Asia merupakan daftar anak muda yang berusia di bawah 30 tahun baik dari kalangan pengusaha, pemimpin, maupun pekerja seni olahragawan yang berhasil membuat sebuah terobosan baru.
Proses kurasi dari daftar 30 under 30 pun cukup ketat dan dilakukan oleh juri yang berasal dari kalangan pengusaha hingga pemimpin bisnis maupun profesional yang kompeten.
Pada kesempatan itu, Apriyani Rahayu dijadikan atlet yang diakui Forbes karena meraih medali emas di Olimpiade Tokyo 2020 bersama Greysia Polii.
Apriyani Rahayu termasuk di antara 18 atlet di bawah Hiburan & Olahraga – salah satu dari 10 kategori dalam daftar yang merayakan perintis di bidangnya di bawah usia 30 karena menginspirasi perubahan dan menunjukkan kepemimpinan di tengah tantangan pandemi global pada tahun 2021.
Forbes juga memasukkan dalam bio-nya bahwa ia memiliki lebih dari satu juta pengikut di Instagram dan merupakan duta brand salah satu merk Handphone dan Penyedia jaringan internet (Provider)
Sedangkan, Loh Kean Yew juga diakui Forbes karena pebulutangkis asal Singapura tersebut menjadi juara dunia pada 2021 lalu.
Tahun ini, lebih dari 4.000 orang mendaftar untuk masuk dalam daftar – rekor nomor untuk Asia. 300 finalis dipilih dan diperiksa oleh sekelompok juri yang kompeten di bidangnya.
Baca Juga: Tips Membangun Kepercayaan Dalam Hubungan, Simak Penjelasannya
Di situsnya, Forbes mengakui Loh sebagai juara dunia bulutangkis Singapura pertama. Petenis berusia 24 tahun, yang juga menjadi pembawa bendera negaranya di Olimpiade Tokyo 2020, mengalahkan Kidambi Srikanth di final tunggal putra untuk memenangkan Kejuaraan Dunia BWF TotalEnergies di Huelva, Spanyol pada bulan Desember.
Dimasukkannya mereka mengikuti masuknya Pusarla V. Sindhu ke dalam daftar 'Atlet Wanita Bergaji Tertinggi tahun 2021' Forbes pada bulan Januari. Mantan juara dunia India itu adalah satu-satunya pemain bulutangkis yang sukses memberikan terobosan.
Sekedar informasi, Apriyani Rahayu tidak lagi berpasangan dengan Greysia Polii karena pebulutangkis yang kini menjadi ketua Komite BWF tersebut dikabarkan akan pensiun.
Apriyani Rahayu saat ini dipasangkan dengan pemain muda lainnya yaitu Siti Fadia Silva Ramadhanti.
Siapa kira! Pasangan debutan ini langsung membuat gebrakan dan kejutan dengan meraih medali emas di SEA Games 2021 yang digelar di Vietnam beberapa hari lalu.
Konsistensi pasangan dengan berbagai julukan ini akan kembali dipertaruhkan di dua turnamen, Indonesia Masters 2022 dan Indonesia Open 2022.
Turnamen berlevel 500 dan 1000 tersebut, pasangan ganda putri Apriyani Rahayu-Siti Fadia Silva Ramadhanti akan berjuang semaksimal mungkin untuk meraih poin sebanyak-banyaknya.
Bahkan, pelatih Eng Hian menargetkan pasangan ganda putri tersebut meraih ranking dunia.