Fajar-Rian Mengaku Kecewa Karena Gagal Tembus Final BWC 2022, Begini Katanya...

27 Agustus 2022, 17:52 WIB
Kejuaraan Dunia 2022, All Indonesian Semifinal Inilah Head to head antara The Daddies dengan FajRi /Instagram @badminton.ina/

HALOYOUTH – Laga menegangkan terjadi di babak semifinal Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022 antara Fajar Alfian-Muhammad Rian Ardianto dengan Hendra Setiawan-Mohammad Ahsan.

Pertandingan sesama Indonesia itu terjadi di Tokyo Metropolitan Gymnasium itu memperebutkan tiket final Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022.

Pertarungan yang terjadi rubber game tersebut, fajar Alfian-Muhammad Rian Ardianto harus mengakui ketangguhan Hendra Setiawan-Mohammad Ahsan di semifinal BWC 2022.

Fajar Alfian-Muhammad Rian Ardianto dipaksa menyerah dari Hendra Setiawan-Mohammad Ahsan dengan skor 21-23, 12-21 dan 21-16.

Baca Juga: 12 Tahun Malaysia Puasa Gelar, Mampukah Aaron-Soh Pecundangi The Daddies di Final BWC 2022?

Fajar-Rian untuk kedua kalinya harus menelan kekalahan dari pasangan berjuluk The Daddies dan pulang dengan membawa medali perunggu, seperti yang terjadi di Basel, Swiss 2019.

Hasil kurang memuaskan Fajar-Rian di semifinal Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022 ini terpaksa menunda mimpinya meraih podium teratas.

Sedangkan, The Daddies akan menjadi gelar ke empatnya di Kejuaraan Dunia Bulutangkis apabila mampu merengkuh tahta turnamen bulutangkis sangat bergengsi tersebut.

Mengenai pertandingannya dengan The Daddies, Fajar mengaku kurang puas atas hasil yang di dapatnya itu yang semula  ingin meraih medali namun tidak trlaksana.

Baca Juga: Terlalu Sombong, Siasat Aaron Chia-Soh Wooi Yik Bungkam Ahsan-Hendra di Final Kejuaraan Dunia 2022: Kami.....

"Tidak puas, karena harapan untuk upgrade medali sudah diawali dengan persiapan sebaik mungkin. Tapi memang tidak mudah mengalahkan pemain yang sudah berpengalaman di Kejuaraan Dunia, apalagi Ahsan/Hendra belum pernah kalah sekalipun kalau main di sini," kata Fajar seperti dikutip Haloyouth.com dari Antara.

Meski gagal melaju ke babak final Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022, tak membuat Fajar/Rian berkecil hati dan justru ingin bangkit dan memperbaiki permainan mereka agar bisa kembali dengan lebih kuat pada Kejuaraan Dunia edisi mendatang.

"Semoga ke depan lebih konsisten. Hasil di sini memang tidak jelek, tapi masih kurang bagus," ungkap Fajar.

Hampir senada yang dikatana Rian, jika mental juara yang dimiliki The Daddies begitu terasa, bahkan ikut mempengaruhi gaya bermain yang berbeda jika dibandingkan saat beraksi pada turnamen level lainnya.

Baca Juga: Final Kejuaraan Dunia 2022, The Daddies Berpeluang Besar Juara Dibandingkan Aaron Chia/Soh Wooi Yik

"Ahsan/Hendra terlihat sangat fokus di turnamen ini. Saat di lapangan, keinginan mereka untuk tidak mau kalahnya sangat terasa," kata Rian menambahkan.

Fajar mengungkapkan Kunci kemenanngan Hendra-Ahsan karena ketenangannya dan mampu bermain tempo sehingga berbalik menyerang, sehingga mendikte permainannya.

"Ahsan-Hendra mengubah strategi di akhir-akhir gim pertama, dengan memperlambat tempo dan bermain balik serang. Di awal gim sudah nyaman karena bisa mendikte mereka ikut pola kami yang cepat," Fajar menutup.***

 

Editor: Rifqiyudin

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler