Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan Dipaksa Pensiun, Pelatih Indonesia Ini Marah Besar: Jangan Berharap!

31 Agustus 2022, 16:01 WIB
Mohammad Ahsan-Hendra Setiawan /Instagram @badminton.ina/

HALOYOUTH - Pasangan ganda putra Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan dipaksa untuk pensiun, coach Hendrawan marah besar.

Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan merupakan pasangan ganda putra paling senior saat ini di Indonesia.

Pasalnya, mereka merupakan pasangan yang sudah memasuki usia matang, namun masih tetap aktif untuk ikut bertanding di setiap kejuaraan bulutangkis.

Baca Juga: Sadis! Chico Singkirkan Kento Momota di Japan Open 2022, tapi Ginting......

Teranyar, mereka telah mengikuti turnamen Kejuaraan Dunia 2022 dan berhasil meraih medali perak.

Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan sukses menjadi pemain senior yang masih menjadi bintang lapangan.

Pasangan yang dijuluki The Daddies ini merupakan pasangan yang paling tersukses di turnamen Kejuaraan Dunia.

Baca Juga: Pebulutangkis Top Dunia Mundur dari Japan Open 2022, Ginting?

Tercatat, selama menjadi pasangan mereka berhasil meraih juara di tiga kali pertandingan Kejuaraan Dunia.

Pada tahun 2022 ini, mereka gagal membawa pulang kembali medali emas usai ditaklukkan oleh pasangan Aaron Chia dan Soh Wooi Yik.

Bertanding di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Jepang, Ahsan-Hendra harus mengakui keunggulan ganda putra nomor satu Malaysia itu dalam dua gim langsung dengan skor 19-21, 14-21.

Baca Juga: Kena Mental! BL Malaysia Serang Lee Zii Jia, Usai Tumbang di Awal Laga Japan Open 2022

Banyak pendukung dari pasangan The Daddies itu sedih atas kekalahan mereka di partai puncak Kejuaraan Dunia 2022.

Bahkan ada juga dari badminton lovers Indonesia yang memberikan kritik kepada Ahsan-Hendra.

Sebagian dari mereka menilai bahwa kekalahan Ahsan-Hendra di Kejuaraan Dunia 2022 itu merupakan tanda untuk mengakhiri kariernya sebagai atlet bulutangkis.

Baca Juga: Ketemu Pawangnya, Takuro/Kobayashi Dikandaskan The Babbies di Japan Open 2022, Begini BL Kata Indonesia

Kritikan dari badminton lovers Indonesia itu ternyata membuat Coach Hendrawan ikut berkomentar.

Bahkan Coach Hendrawa sedih dan marah besar atas kritikan tersebut yang diberikan untuk Ahsan-Hendra.

Pada unggahan Instagram pribadinya, Coach Hendrawan menampilkan sebuah foto Ahsan-Hendra.

Baca Juga: Tekuk Sang Juara Dunia Straight Set, Leo-Daniel Melesat ke Babak 16 Besar Japan Open 2022

Pada unggahannya itu juga, Hendrawan memberikan respons atas kritikan yang diperuntukkan The Daddies usai kalah di final Kejuaraan Dunia 2022.

Dia menjelaskan bahwa capaian Ahsan-Hendra yang saat ini berada di ranking 3 dunia, meski sekarang sudah berusia 38 dan 35 tahun.

“Cepat pensiun aja? Caranya gampang, kalahkan mereka di 1st & 2nd round setiap tournaments dalam 1 tahun, nanti mereka akan berpikir soal pensiun dengan sendirinya,” kata Hendrawan.

Baca Juga: Dipermalukan Leo-Daniel, Ganda Jepang Ini Gagal Balaskan Dendam di Japan Open 2022

Kritikan kepada Ahsan-Hendra untuk segera pensiun tersebut, lantaran mereka menghalangi regenerasi pemain muda.

Namun Hendrawan membantah kritikan tersebut dan memberikan sebuah respons yang cukup bijak.

“Pertanyaan saya, apakah kalian mau pemain muda yang manja, yang diberi jalan untuk menang?” tulis Hendrawan.

Baca Juga: Japan Open 2022, Mengukur Kekuatan Chico Aura Dwi Wardoyo saat Berhadapan Kento Momota

“Jangan berharap sesuatu yang mudah, kalau pemain muda masih kalah dengan yang tua, berarti mereka masih ada kekurangannya, masih perlu proses untuk menjadi lebih matang,” tambah tulisan tersebut.

Ahsan-Hendra juga menyampaikan permintaan maaf usai gagal membawa pulang medali emas pada Kejuaraan Dunia 2022.

Meski gagal membawa medali emas, The Daddies tetap berhasil membawa medali perak Kejuaraan Dunia 2022.***

Editor: Nahrul Muhilmi

Tags

Terkini

Terpopuler