Untuk pemain Single atau All Around, pilih raket dengan bobot 3U.
Baca Juga: Garang dan Lincah, ini Sederet Raket Kevin Sanjaya dari Tahun 2015 hingga Olimpiade Tokyo 2020.
Memilih raket juga tentu harus mengukur titik keseimbangannya, caranya cukup mudah. Angkat raket pada bagian tengah menggunakan jari telunjuk.
Jika jari lebih dekat dengan frame, maka raket tersebut berjenis Head-Heavy, yang cocok untuk pemain Attacak.
Jika jari lebih dekat dengan pegangan, raket tersebut tergolong Head-Light, yang direkomendasikan untuk pemain Playmaker.
Jika jari telunjuk imbang, raket tersebut merupakan raket berjenis Even Balanced, yang cocok untuk pemain All Around.
Dari segi fleksibilitas, pilih raket jenis Flexible atau Extra Flexible bagi pemula.
Terakhir dari segi frame kamu bisa milih raket dengan frame isometric dan konvensional (oval).
3. Harga