BWF Beri Gelar Leani Ratri Oktila, Untuk Capaian Prestisius dari Ratu Para Badminton Indonesia

- 6 September 2021, 09:22 WIB
Leani Ratri Oktila dianugerahi gelar oleh BWF
Leani Ratri Oktila dianugerahi gelar oleh BWF /@oktila.lr/Screenshot vidio instagram

HALOYOUTH- Cabang olahraga para badminton pada Paralimpiade Tokyo terasa sangat spesial bagi NPC Indonesia. Selain kali pertama para Badminton diadakan di Paralimpiade Indonesia berhasil mengirimkan atlet terbaiknya di ajang ini.

Untuk Paralimpiade kali ini Indonesia mengirim 23 atlet dari tujuh cabang olahraga akan mengikuti National Paralympic Committee (NPC). Sebanyak 23 atlet NPC Indonesia tersebut terdiri dari tujuh atlet cabang olahraga atletik, tiga atlet tenis meja dua atlet renang, dua atlet menembak, satu atlet angkat berat,, dan satu atlet balap sepeda.

Untuk daftar nama-nama atlet NPC Indonesia yang akan diberangkatkan ke Paralimpiade Tokyo 2020 bisa kamu lihat di bawah ini.

Baca Juga: BWF Tes Doping Leani Ratri Oktila, Bukti Tangguhnya Ratu Para Badminton Indonesia

Dari Cabang Atletik Indonesia mengirimkan Saptoyogo Purnomo, Karisma Evi Tiarani, Putri Aulia, Elvin Ethudia Sesa, Famini, Jaenal Aripi, dan Setiyo Budi Hartanto. Kemudian pada cabang Tenis Meja David Jacobs, Komet Akbar, dan Adyos Aston menjadi atlet andalan.

Pada cabang para badminton Indonesia mengutus Dheva Anrimusthi, Leoni Rtari Oktila, Khalimatus Sadiyah, Suryo Nugroho, Ukun Rukaendi, Hari Susanto, dan Fredy Setiawan. Selanjutnya Ni nengah Widiasih yang mekaili di cabang angkat besi, yang terakhir cabang olahraga menembak, Bolo Triyanto dan Hanik Puji Astuti jadi andalan.

Dari seluruh cabang olahraga Indonesia menargetkan Lima medali yang harus dibawa pulang ke Indonesia. Akan tetapi, diluar dugaan target tersebut dilampaui dengan sangat gemilang oleh para atlet andalan Indonesia.

Baca Juga: Atlet Wanita Tangguh Indonesia, Leani Ratri Oktila: Ratu Para Badminton Catatkan Rekor Baru

Baca Juga: Ranking Para BWF Leani Ratri Oktila: Dominasi Tiga Nomor, Ratu Para Badminton Indonesia

Terhitung hingga akhir gelaran Paralimpiade Indonesia berhasil mengumpulkan total sembilan medali, yang terdiri dari Dua medali emas, Tiga medali perak dan Empat Medali Perunggu. Hasil yang sangat baik dari perjuangan atlet kebanggaan Indonesia.

Dari seluruh cabang yang diikuti, para badminton menjadi pusat perhatian lantaran dari sembilan medali yang diperoleh, tim para badminton Indonesia berhasil mengumpulkan enam bedali yakni dua medali emas, dua medali perak dan dua medali perunggu.

Satu atlet yang paling gemilang penampilannya yakni Leani Ratri Oktila, bermain di tiga sektor langsung pada ajang para Badminton Paralimpiade Tokyo 2020. Dia selalu mampu bermain baik di setiap laganya, hingga ia bisa mencapai partai final dari tiga nomor tersebut.

Dari tangannya lah dua medali emas dan satu medali perak Indonesia bisa dibawa pulang ke Indonesia. Dengan ini dia berhasil mengukir sejarah baru bagi dunia para badminton Indonesia.

Berikut beberapa gelar yang ia dapatkan usai Paralimpiade Tokyo 2020.

Baca Juga: Potret Cantik Ranking 1 Dunia Tunggal Putri SL4, Leani Ratri Oktila: Siap Rebut Emas Paralimpiade Tokyo 2020

Baca Juga: 'Sayangnya' Apriyani Rahayu Siap Ambil Bagian di Piala Sudirman 2021, Gantikan The Minions

1. Atlet Tersukses menurut BWF

Diawali capaian emas pertama Leani Ratri yang berpasangan dengan Khalimatus Sadiyah di nomor ganda putri SL3-SU5 . Leani/Khalimatus berhak mendapatkan medali emas seusai mengalahkan wakil China, Cheng Hefang/Ma Huihui, dengan skor 21-18, 21-12 pada Sabtu 4 September 2021.

Kemudian pada 5 September 2021, Leani Ratri menggenapkan koleksi medalinya dengan meraih perak nomor tunggal putri SL4. Leani Ratri pada laga kali ini harus mengakui keunggulan wakil China, Cheng Hefang, dengan skor akhir 19-21, 21-17 dan 16-21.

Bertanding di Yoyogi National Stadium, Hary/Leani tampil sangat solid dan berhasil mengalahkan pasangan Perancis, Lucaz Mazur/Faustine Noel, pada partai final. Hary/Leani sukses meraih kemenangan dengan dua game langsung atau dalam dunia bulutangkis disebut straight game dengan skor 23-21 dan 21-17.

Baca Juga: 5 Fakta Unik Piala Sudirman, Indonesia Hokage Pertama di Sudirman Cup!

Dari perolehan tersebut Leani Ratri Oktila disebut oleh BWF sebagai atlet tersukses di Paralimpiade Tokyo 2020.

"Setelah pertandingan sengit lainnya, Hary Susanto dan Oktila merebut emas kedua Indonesia dengan mengalahkan Mazur dan Noel, 23-21 21-17. Oktila menjadi atlet tersukses dengan dua emas dan satu perak." tulis BWF dikutip dari laman BWF 6 September 2021.

2. Peraih Medali Emas Pertama

Capaian dua emas yang ia peroleh bersama dua rekan duetnya, menjadikan Leani Ratri Oktila dan Khalimatus Sadiyah menyandang gelar atlet para badminton Indonesia pertama yang berhasil meraih medali emas Paralimpiade.

Dan dari keseluruhan perolehan medali ia juga ia menjadi atlet Para Badminton Indonesia pertama yang berhasil membawa pulang dua medali emas sekaligus dari satu ajang Turnamen internasional.

Baca Juga: Kevin Sanjaya Alami Cedera, Nasib Indonesia di Piala Sudirman dan Thomas 2021 Pasrah Menyerah?

Baca Juga: Main Bulutangkis Bareng, Kevin Sanjaya Smash Natasha Wilona hingga Meringis Kesakitan

3. Tiga Peringkat Teratas dari Tiga Nomor

Tentunya peroleh yang telah dicapai Leani Ratri Oktila akan mengkokohkan dirinya puncak teratas ranking dunia dari para BWF. Menurut Update BWF tanggal 18/5/2021, Leani berada di peringkat pertama Ganda Putri bersama Khalimatus Sadiyah di kelas SL3-SU5 dengan poin 3210.

Nomor berikutnya yakni Ganda Campuran, Leani Berpasangan dengan Hary Susanto di kelas SL3-SU5 dengan poin 5910. Sedangkan di nomor tunggal SL4 Leani masih kokoh di peringkat pertama dengan perolehan poin 3460.***

 

Editor: Rifqiyudin

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah