Network
Ketika itu di final Denmark bertemu dengan Indonesia dan skor masih berimbang 2-2. Di partai penentuan ia dipertemukan dengan Ihsan Maulana Mustofa.
Baca Juga: Tumbangkan Lee Zii Jia, Anthony Ginting Bongkar Rahasia Kemenangannya dan Siap Hadapi Victor Axelsen
Vittinghus berhasil mengalahkan Ihsan Maulana Mustofa dari Indonesia untuk memenangkan trofi Piala Thomas pertama untuk Denmark.
Selain itu, Vittinghus memenangkan 4 gelar nasional junior, 2 di tunggal pada tahun 2003 dan 2005 dan 2 di ganda putra pada tahun 1999 dan 2003. Sebagai bagian dari tim nasional Denmark U 19, ia memenangkan medali emas di Kejuaraan Tim Eropa U 19. Dia juga memenangkan medali perunggu di nomor individu di tunggal putra.
Setelah menjadi pemain senior pada musim panas 2005, ia memenangkan gelar internasional pertamanya pada November 2006, mengalahkan mantan pemain nomor satu dunia. 1, M. Roslin Hashim di final Kejuaraan Internasional Norwegia. Sejak itu ia telah merebut kembali gelar di Norwegia dua kali, pada 2009 dan 2010.
Baca Juga: Menakar Peluang Indonesia Juarai Piala Thomas 2020, Singkirkan Denmark dan China
Ia juga memenangkan Turkiye International pada 2007, Dutch International pada 2008 & 2011, [2] Spanish Open pada 2009 dan 2013, Irish International pada 2010, Belgian International pada 2014 dan Denmark International pada 2019.
Dia juga bermain di Liga Badminton Denmark. Dia bermain sebagai single pertama untuk Badminton Højbjerg. Hans-Kristian Vittinghus mulai bermain bulu tangkis pada usia lima tahun di Klub Bulu Tangkis Solrød Strand.
Pada November 2015, ia memenangkan Grand Prix Skotlandia di Glasgow, Skotlandia melawan Rajiv Ouseph dari Inggris sebagai unggulan pertama, 21–19, 11–21, 21–16.
Di Piala Thomas 2020, Vittinghus telah memainkan satu laga ketika menghadapi Matthias Kicklitz dan meraih kemenangan dua set langsung 21-15 dan 21-18.***
