HALOYOUTH - Kegagalan Denmark Open, Indonesia Akan Kembali Bangkit Di French Open 2021. Marcus/Kevin Akan Bertanding Melawan Wakil Denmark Dan Merupakan Ajang Balas Dendam.
Denmark Open 2021 menyisakan kekecewaan bagi pecinta bulutangkis Tanah Air. Pasalnya, Indonesia tak satupun wakilnya masuk ke partai puncak. Hanya Praveen Jordan/Daeva Melati dari sektor ganda campuran yang mampu tembus sampai babak semifinal saja dan pebulutangkis non Pelatnas, Tommy Sugiarto dari sektor tunggal putra.
Gagalnya skuad Garuda Merah Putih bukan tanpa alasan. Sebab, jadwal pertandingan yang begitu ketat sehingga para atlet persis tak punya banyak waktu istirahat. Sebelum Denmark Open 2021, pertandingan yang diikuti atlet Indonesia adalah Piala Sudirman 2020 dan Thomas-Uber Cup 2020.
Dua ajang sebelumnya, Indonesia hanya meraih juara pada ajang Thomas Cup. Sedangkan, Piala Sudirman dan Uber Indonesia kembali tersisih.
Akan hal tersebut, PBSI melalui manajer tim Denmark Open 2021, Aryono Miranat memberikan penjelasan terkait gagalnya para atletnya meraih podium utama. Bahwa, faktor kelelahan adalah kunci utama para atlet tanpa gelar dalam ajang Denmark Open 2021 lalu. Stamina dan tenaga para atlet tidak cukup kuat untuk ajang Denmark Open 2021.
“Sebelumnya, pemain sudah tampil di Piala Sudirman di Finlandia dan Piala Thomas-Uber di Denmark. Tenaga dan stamina tidak cukup untuk kembali tampil maksimal di Denmark Open 2021 yang juga melibatkan pemain top dunia,” ujar Aryono seperti dikutip Haloyouth pada Selasa, 26 Oktober 2021 dari rillis resmi PBSI
Selain faktor kelelahan, 2 pebulutangkis andalan Indonesia yang menjadi motor penggerak bagi kawan-kawannya di lapangan harus tersingkir dalam ajang tersebut.