Sadis! Lin Dan Bongkar 3 Pebulutangkis Hebat ini 2 dari Indonesia, Bukan Jojo atau Ginting, Siapa Dia?

- 11 Februari 2022, 01:58 WIB
Pebulutangkis legendaris China Lin Dan
Pebulutangkis legendaris China Lin Dan /REUTERS/Stringer/

HALOYOUTH- legenda bulutangkis, Lin Dan membongkar 3 Pebulutangkis terhebat 2 dari Indonesia, Bukan Jonatan Christie (Jojo) ataupun Anthony Ginting, lantas siapa?

Nama Lin Dan mungkin tidak asing lagi ditelinga pencita bulutangkis dunia.

Lin Dan merupakan atlet bulutangkis tunggal putra terbaik sepanjang masa yang dimiliki China.

Seperti dilansir dari BWF, Lin Dan telah mencatatkan 666 kemenangan serta 128 kekalahan dalam kariernya di dunia bulutangkis.

Baca Juga: Nekad Singkirkan Indonesia? Lee Chong Wei Yakin Malaysia Juara BATC 2022, Begini Katanya...

Lin Dan tercatat meraih 66 gelar bergengsi seperti raihan gelar prestisius mulai Olimpiade hingga juara dunia. Prestasi terbaik Lin Dan ketika meraih dua kali gelar juara Olimpiade disi 2008 hingga 2012.

Tak henti disitu, pemain yang dijuluki Super Dan itu telah mengukir prestasi luar biasa di Kejuaraan Dunia Bulutangkis dengan meraihl lima gelar juara edisi 2006, 2007, 2009, 2001, hingga 2013.

Adapun di level tim, Lin Dan juga sukses mengantarkan China merebut enam gelar juara Piala Thomas secara berturut-tutut mulai edisi 2004, 2006, 2008, 2010, 2012, serta 2018.

Sedangkan, untuk Piala Sudirman, Lin Dan sukses membawa China keluar sebagai pemenang lima gelar beruntun mulai 2005, 2007, 2009, 2011 hingga 2015.

Baca Juga: Ngeri! Lee Zii Jia vs Loh Kean Yew Jadi Sorotan di BATC 2022, Hendrawan: Saya Percaya....

Jika melihat catatan itu, tak heran bila Lin Dan masuk dalam jajaran generasi F4 bersama Taufik Hidayat (Indonesia), Peter Gede (Denmark), hingga Lee Chong Wei (Malaysia).

Namun, dalam perjalanan di dunia bulutangkis tidak mudah bagi Lin Dan untuk menjadi pemain terbaik.

Menurut Lin Dan, banyak lawan-lawan berat yang harus dilalui jika ingin merajai dunia bulutangkis terutama di sektor tunggal.

Lin Dan pun membongkar lawan paling sulit dan merepotkan di bulutangkis, sosok itu bukan Jonatan Christie ataupun Anthony Ginting.

Lin Dan mengantongi tiga nama pemain hebat, dua diantaranya berasal dari IIndonesia. Mereka adalah Taufik Hidayat (Indonesi), Hendrawan (Indonesia) dan Lee Chong Wei (Malaysia).

Baca Juga: Taklukan Hati Kevin Sanjaya, Ternyata Valencia Tanoesoedibjo Ingin Punya Anak ini, Bikin Si Tengil....

Meski Lin Dan beda generasi dengan Hendrawan, akan tetapi, Super Dan mengetahui kualitas legenda hidup bulutangkis Indonesia itu ketika masih aktif dilapangan.

Tercatat, Hendrawan sukses menggondol medali perak Olimpiade Sdney 2022, selain itu, Ia juga bisa mampu mencatatkan namanya sebagai pemain terbaik di Kejuaraan Dunia edisi 2001.

Hendrawan juga mampu mebawa tim bulutangjus Indonesia merebut tiga gelar juara Piala Thomas edisi 1998 hingga 2002.

Tak jauh berbeda, Lin Dan juga mengakui Taufik Hidayat sebagai pemain terhebat di sektor tunggal putra pada masa kejayaanya.

Lin Dan dan Taufik Hidayat telah berjumpa beberapa kali dengan head to head Lin Dan 13-4 untuk Taufik Hidayat.

Baca Juga: Fantastis! Marcus Fernaldi Gideon Persembahkan ini untuk Sang Ayah, Begini Penampakannya

Terlepas dari itu, Lin Dan menyebut bahwa Taufik Hidayat merupakan salah satu lawan tersulit sepanjang kariernya. Terutama Ia pernah dipermalukan di dua besar-turnamen besar.

Seperti pada laga pamungkas final Kejuaraan Dunia bulutangkis edisi 2005 serta Asian Games 2006, Taufik Hidayat keluar sebagai pemenang.

Taufik Hidayat memang memiliki prestasi mentereng ketika dimasa kejayaanya. Selama berkarier, Taufik mencatatkan 551 penampilan dengan memenangkan 413 kali 138 kali kekalahan.

Prestasi terbaik Taufik Hidayat dicatatkan ketika meraih Medali emas Olimpiade Athena 2004, Medali emas tunggal putra Anaheim 2005, Medali perunggu tunggal putra Paris 2010, Medali perunggu tunggal putra Sevilla 2001, Medali perunggu tunggal putra Hyderabad 2009.

Baca Juga: Bukan Melati Daeva, Secara Langsung Sampaikan Rasa Kangen ke Praveen Jordan, Netizen: Ucok Kangen Tapi Gengsi

Medali perunggu tunggal putra Yiyang 2006, Medali perak beregu Sevilla 2001, Medali perak beregu Beijing 2005, Medali perak beregu Glasgow 2007, Medali perunggu beregu Copenhagen 1999, medali perunggu beregu Eindhoven 2003, medali perunggu beregu Qingdao 2011

Kejuaraan Thomas Cup Taufik meraih medali emas beregu putra Kuala Lumpur 2000, medali emas beregu putra Guangzhou 200, medali perak beregu putra Kuala Lumpur 2010, medali perunggu beregu putra Jakarta 2004, medali perunggu beregu putra Sendai-Tokyo 2006, medali perunggu beregu putra Jakarta 2008

Medali emas tunggal putra Bangkok 1998, medali emas tunggal putra Busan 2002, medali emas tunggal putra Doha 2006, medali perak tunggal putra Busan 2002, edali perunggu beregu putra Doha 2006, medali emas beregu putra Guangzhou 2010

Medali emas tunggal putra Jakarta 2000, medali emas tunggal putra Kuala Lumpur 2000, medali emas tunggal putra Johor Bahru 2007, medali perak tunggal putra Bangkok 2002, medali perak tunggal putra Jakarta 2003, medali perunggu tunggal putra Bangkok 1998.

Baca Juga: Si Raja Tengil! Ini Daftar Pemain yang Sering Jadi Korban Ketengilan Kevin Sanjaya, Sekarang Gantung Raket? 

Terakhir, di Sea Games Taufik meraih medali emas tunggal putra Bandar Seri Begawan 1999, medali emas beregu putra Bandar Seri Begawan 1999, medali emas tunggal putra Nakhon Ratchasima 2007, medali emas beregu putra Nakhon Ratchasima 2007, medali emas beregu putra Jakarta-Palembang 2011, medali perak beregu putra Manila 2005, medali perunggu tunggal putra Jakarta-Palembang 2011.***

Editor: Muhammad Jejen

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah