Network
HALOYOUTH - Siapa yang tidak tahu sosok pebulutangkis terhebat sepanjang masa dunia dari China, Lin Dan yang telah gantung raket pada 2020 lalu.
Berbagai prestasi telah Lin Dan persembahkan, diantaranya dua medali emas Olimpiade edisi 2008 dan 2012, 6 gelar world Championship, 2 gelar Piala Dunia dan prestasi bergengsi lainnya.
Lin Dan lahir di Fujian, Cina dan sejak usia muda, Lin Dan didorong untuk belajar bermain piano oleh orang tuanya, dan menjadi seorang pianis.
Baca Juga: Ditekuk Wakil Hong Kong Padahal Nyaris Menang, Pramudya / Yeremia Bongkar Aib Sendiri
Namun, ia memilih untuk bermain bulu tangkis sebagai gantinya. Setelah memulai pelatihannya pada usia lima tahun, ia dibina oleh Tim Olahraga Tentara Pembebasan Rakyat setelah memenangkan Kejuaraan Junior Nasional pada usia dua belas tahun, dan terdaftar dalam Tim Bulu Tangkis Nasional China pada tahun 2001, ketika ia berusia 18 tahun.
Sejak saat itu, Lin Dan menjadi pemain yang menakutkan bahkan pemain-pemain dari berbagai negara di belahan dunia telah Lin Dan babat habis dan sulit mengalahkan ketangguhannya.
Peter Gade, Taufik Hidayat hingga Lee Chong Wei merupakan korban keganasannya meski dianggap sebagai pemain top dunia.
Peter Gade, tunggal putra Denmark pernah merasakan 17 kali kekalahan darinya, kemudian Taufik Hidayat, legenda terbaik Indonesia sekaligus peraih medali emas Olimpiade Athena 2004 juga merasakan 13 kali kekalahan dari Lin Dan.
