Network
HALOYOUTH - Srikandi Indonesia yang dipimpin oleh Gregoria Mariska Tunjung berhasil terbang tinggi di Kejuaraan Beregu Asia 2022.
Srikandi Indonesia berhasil menjuarai turnamen bergengsi di Asia ini sekaligus mencetak sejarah baru Kejuaraan Beregu Asia sejak pertama kali di gelar pada 2016.
Indonesia sukses mengkandaskan perlawanan Korea Selatan yang pada edisi sebelumnya juga lolos ke final namun juga kandas dari Jepang.
Baca Juga: Lagi! Malaysia Tebar Ancaman ke Indonesia di Piala Thomas 2022, Anthony Ginting Cs Waspada....
Gregoria Mariska Tunjung cs menang telak 3-1 atas Korea Selatan meski sebelumnya juga menang 3-2 di babak penyisihan grup.
Gregoria yang menjadi andalan utama sekaligus kaptrm Indonesia turun di final ketika kembali dipertemukan dengan Korea Selatan.
Gregoria Mariska Tunjung membuka keunggulan Indonesia menjadi 1-0 usai kembali mengalahkan Sim Yujin 21-9 dan 21-10.
Gregoria Mariska Tunjung saat ini berusia 22 tahun, memiliki umur yang sama dengan Sim Yujin, namun secara ranking Gregoria lebih unggul.
Pemain yang kerap disapa Jorji tersebut kini menempati ranking 27 sementara Sim Yujin menempat ranking 49.
Pada pertandingan kedua, Korea Selatan menyamakan kedudukan menjadi 1-1 setelah ganda putri mereka, Baek Ha Na-Seong Seung Yeon menumbangkan Febriana Dwi Puji Kusuma-Amalia Cahya Pratiwi 15-21, 21-14 dan 14-21.
Baca Juga: Bongkar Peran Indonesia Dibalik Keberhasilan Malaysia Meraih Gelar Juara BATC 2022, Ini Sosoknya?
Baek Ha Na saat ini berusia 21 tahun, namun ia memiliki ranking tertinggi di pertandingan ini yakni 14 bersama pasangan lamanya, Jung Kyung Eun. Sementara pasangannya pada laga kali ini, Seong Seung Yeon tercatat tak memiliki ranking.
Di sisi lain, Febriana Dwi Puji Kusuma memiliki usia yang sama dengan Amalua Cahya Pratiwi yakni 20 tahun dan menempati ranking 121.
Pas pertandingan ketiga, tunggal putri potensial Putri Kusuma Wardani membawa Indonesia kembali unggul 2-1 setelah revans atas Lee Se Yeon dengan skor telak 21-10 dan 21-18.
Putri KW saat ini berusia sangat muda yakni 19 tahun dan menempati ranking 76, sementara itu Lee Se Yeon berusia 26 tahun dan menempati ranking 213.
Akhirnya kemenangan tim putri Indonesia ditentukan oleh ganda putri kombinasi baru, Nita Violina Marwah-Lanny Tria Mayasari setelah mengkandaskan perlawanan Kim Min Ji-Lee Seo Jin 23-21 dan 21-11.
Nita Violina Marwah sebelumnya berpasangan dengan Putri Syaikah, namun pada turnamen ini ia berpasangan dengan Lanny Tria Mayasari.
Baca Juga: Sesumbar! Bermodal Juara BATC 2022, BL Malaysia Incar Piala Thomas dan Emas Asian Games 2022
Nita Violina Marwah memiliki ranking cukup bagus di usianya yang baru 20 tahun, dimana ia menempati ranking 38.
Sementara Lanny Tria Mayasari yang berusia 19 tahun memiliki ranking 490. Namun nyatanya pasangan dengan kombinasi baru ini berhasil menggemparkan BATC 2022.
Dengan hasil ini tim putri Indonesia mencetak sejarah di Kejuaraan Beregu Asia 2022 setelah juara untuk yang pertama kalinya.***
