Network
All England 2021 itu menjadi teror kekalahan menimpa sang raja tunggal putra dunia asal Jepang, Kento Momota seperti dikutip Haloyouth.com dari pbdjarum.org pada Minggu 6 Maret 2022.
Penunggu ungulan pertama sekaligus tunggal putra nomor satu dunia ini tersungkur di babak delapan besar saat itu.
Lee Zii Jia, pebulutangkis asal Malaysia, menjadi pemain yang mampu merobohkan tahta dari Momota.
Dalam waktu 55 menit, pemain Malaysia yang menjadi unggulan ke enam ini menang dua game, 21-16, 21-19.
Kekalahan Momota membuat langkah unggulan kedua Viktor Axelsen dari Denmark menuju pentas juara semakin terbuka. Apalagi di babak perempat final Axelsen menang cepat 21-4, 21-15 atas pemain dari Thailand, Sitthikom Thammasin.
Sementara itu, dari sektor tunggal putri, Akane Yamaguchi juga harus terhenti. Unggulan ketiga tunggal putri ini kalah bersaing dari pemain asal India, Shindu Pusarla dengan rubber game, 21-16, 16-21, dan 19-21.
Jepang saat itu hanya menyisakan satu pemain saja di tunggal putri melalui Nozomi Okuhara. Nozomi menang dari wakil Thailand, Busanan Ongbamrungphan dengan 18-21, 21-8, 21-6 dan akan bertemu dengan pemain putri Thailand lainnya Ratchanok Inthanon di babak semifinal.
Ganda putra Denmark dan Jepang menguasai babak empat besar All England 2021. Keempat pasangan ini sepertinya menggunakan kesempatan sebaik-baiknya atas dipulangkanya pada ganda putra Indonesia.
