Network
HALOYOUTH - Nasib kurang beruntung menimpa Pebulutangkis tunggal putra Jonatan Christie usai ditumbangkan wakil Jepang.
Jonatan Christie kalah dari Kenta Nishimoto di babak semifinal kontra Jepang yang berlangsung di Impact Arena, Bangkok Thailand pada 13 Mei 2022, malam waktu setempat.
Jonatan Christie dibungkam oleh Kenta Nishimoto lewat dua game langsung dengan skor 20-22,13-21.
Atas kekalahan Jonatan Christie dari Pebulutangkis peringkat 20 dunia itu menjadi sorotan Irwansyah.
Baca Juga: Tumbang oleh Kenta Nishimoto di Piala Thomas, Jojo Ungkap Faktornya Karena ini: Saya Kalah
Sebagai pelatih tungggal putra pelatnas bulutangkis Indonesia, Irwansyah menilai bahwa Jojo kurang rileks saat lawan Kenta.
Irwansyah juga menilai bahwa Jojo tidak bisa bermain dengan tenang dan menikmati pertandingan.
"Seharusnya dia lebih nyaman, karena posisi Indonesia sudah unggul 2-0," kata Irwansyah seperti dikutip oleh haloyouth.com dari Djarum Badminton pada 14 Mei 2022.
"Tetapi, karena tidak rileks, seluruh kemampuannya hilang, permainannya tidak keluar sama sekali, mau apa saja jadi susah dan salah," demikian Irwansyah.
Baca Juga: Legenda China Cai Yun Komentari Kemenangan Indonesia di Piala Thomas 2022: Mereka Tidak Memiliki...
Jonatan Christie juga mengakui penyebab kekalahannya murni kesalahan dia.
"Saya kalah semangat atau gregetnya, ini salah saya," ungkap Jojo.
"Lawan memang tampil bagus, defend-nya kuat dan serangannya juga tajam, dari awal saya lihat dari greget permainan, saya kalah lawan dia," tutur pemain berperingkat delapan dunia itu melalui keterangan pers Humas PP PBSI
"Saya kurang bisa mengontrol permainan, permainan saya tidak keluar sama sekali, terutama di gim kedua," terang Jojo.***
