Profil Maria Kristin, Pemain Berjuluk 'Ratu Rubber Game' Tunggal Putri Terakhir yang Gondol Medali Olimpiade

- 17 Mei 2022, 21:09 WIB
Maria Kristin Yulianti
Maria Kristin Yulianti /Youtube Franbadminton/

Namun sang ayah, Yuli Purnomo terus memberikan motivasi hingga akhirnya ia pun mulai menyukai bulu tangkis dan dapat menjadi Juara Porseni di Tuban.

Seperti pemain lainnya, Maria sempat ditolak oleh PB Djarum, namun hal tersebut membuatnya tidak menyerah.

Akhirnya berkat tekad yang kuat, tahun berikutnya ia pun berhasil masuk di PB Djarum dan mengikuti final turnamen nasional, sehingga membuatnya dilirik oleh PBSI dan ditarik masuk ke Pelatnas Cipayung.

Baca Juga: Cara Pasangan Joko dan Jelin Membagi Anak Kembarnya Bermain Badminton, Bilqis Prasista...

Maria Kristin dijuluki 'Queen of Three Games' atau Ratu Rubber Game pasalnya dikutip Haloyouth.com dari situs BWF Maria Kristin telah memenangkan laga sebanyak 20 kali yang ditorehkan dari permainan rubber.

Karirnya di dunia bulutangkis bisa dibilang cukup bagus mengingat pada tahun 2008 ia turut serta membawa tim Piala Uber Indonesia meraih peringkat kedua.

Selain itu, ia juga merebut medali perunggu bagi Indonesia pada nomor tunggal putri di Olimpiade Beijing 2008 dengan mengalahkan Lu Lan dari China.

Baca Juga: Sempat Terpuruk, Apri/Siti Gacor, Putri KW Balik Keadaan, Tim Putri Indonesia Tembus Final SEA Games 2021

Sejak Saat itu Maria Kristien menjadi sosok yang membangkitkan sektor tunggal putri Indonesia di mata dunia.

Sepanjang karirnya di dunia bulutangkis ia telah meraih satu medali perunggu Olimpiade Beijing 2008, Medali Perak Sudirman Cup 2008 dan perunggu 2009.

Halaman:

Editor: Adi Riyadi

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x