HALOYOUTH - Pelatih ganda putra Pelatnas PBSI Herry Iman Piengardi akan mengandalkan pemain ini usai Indonesia kalah di Piala Thomas 2022.
Kekalahan Indonesia pada babak final Piala Thomas 2022 atas India kemarin membuat terkejut dunia bulutangkis.
Padahal Indonesia diprediksi akan memegang kembali gelar juara di Piala Thomas edisi 2022 yang sebelumnya telah menjadi juara di Piala Thomas edisi 2020 tahun lalu.
Pasalnya, para pemain Indonesia pada gelaran turnamen di tahun 2022 selalu memasuki partai final hingga merebut gelar juara.
Sebut saja Bagas Maulana dan Muhammad Shohibul Fikri, salah satu pasangan ganda putra muda yang berhasil menjuarai All England 2022.
Kemudian ada Fajar Alfian dan Rian Ardianto yang menjadi juara di turnamen Swiss Open 2022.
Pada sektor tunggal putra ada Jonatan Christie yang juga sukses menjadi juara di turnamen Swiss Open 2022.
Kemudian skuad Indonesia juga diperkuat dengan pasangan senior Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan.
Selain Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan, ada juga Kevin Sanjaya yang ikut serta pada Piala Thomas 2022 tersebut.
Skuad Indonesia hanya minus Marcus Fernaldi Gideon saja yang absen dari turnamen tersebut karena masih dalam tahap proses pemulihan usai menjalani operasi.
Pada babak penyisihan Grup A hingga partai semifinal, Indonesia tidak ada kendala dan berjalan dengan mulus usai mengalahkan lawannya termasuk China.
Namun di partai final, Indonesia justru kalah 3-0 tanpa balasan atas India usai Anthony Ginting, Kevin Sanjaya-Mohammad Ahsan, hingga Jonatan Christie gagal merebut poin.
Kekalahan itu pun langsung membuat Herry IP akan mengandalkan pemain muda untuk menghadapi Piala Thomas 2024 mendatang.
"Pemain muda sudah sepantasnya yang akan tampil di 2024. Mereka akan saya matangkan agar siap tampil di perebutan Piala Thomas 2024," kata Herry IP sebagaimana dikutip haloyouth.com dari Djarum Badminton.
Menurut Herry IP, kekalahan Indonesia di Piala Thomas 2022, Bangkok, Thailand harus menjadi bahan evaluasi sebagai bagian proses pembelajaran semua pemain.
Kekalahan tersebut di mata Herry IP harus diterima. Kegagalan itu juga tidak perlu disesali, tetapi harus menjadi pelecut untuk segera bangkit kembali.
Selain itu, Herry IP menghargai semua pemainnya yang sudah mengeluarkan kemampuan terbaiknya masing-masing.
"Bicara performa, mereka sudah berada on the track. Sudah oke. Cuma, memang tahun ini belum hoki kita untuk juara," kata Herry.
"Ya, setelah kalah, kita bersiap lagi. Berlatih lebih keras lagi agar dua tahun mendatang kita bisa rebut Piala Thomas kembali," tutur Herry.
Sementara Kevin Sanjaya pada unggahan terbarunya di akun Instagram pribadinya @kevin_sanjaya menuliskan pesan singkat untuk menyemangati para skuad Indonesia.
Menurut Kevin Sanjaya pada unggahannya, skuad Indonesia merupakan tim solid. Kevin Sanjaya juga berharap agar Skuad Indonesia lebih baik lagi ke depannya.
"Solid team. Next time be better," tulis Kevin Sanjaya.
Unggahan tersebut pun langsung dibanjiri komentar seperti BWF, pebulutangkis ganda putra Malaysia Aaron Chia dan netizen lainnya yang terus menyemangati skuad Indonesia.
"Be better, be stronger. Congratulations!," tulis @bwf.official.
"Tahniah bro," @aaronchiatengfong.
"Makasih vin udah lakuin yang terbaik," @mpinmarc_bl.
"Semangat terus Kevin and team," @septi87.
"Next time rebutan lagiiii," @akirilinalstr.***