Baca Juga: Menakar Peluang Dua Ganda Putra Terbaik Ciptakan All Indonesian Final di Indonesia Masters 2022
Digim ketiga, pertandingan berjalan dengan ketat, poin imbang 3-3. Pengamatan Fadia kurang cermat, sehingga shutlecock dibiarkan jatuh diarea dalam, poin jadi 3-4.
Apriyani-Fadia berhasil menyamakan kedudukan jadi 6-6. Sambaran depan net oleh Fadia membentur bibir net, dan jatuh diarea Lee-Sin, membuat Apri-Fadia berbalik unggul dengan poin 8-7.
Permainan apik Siti Fadia membuat kedudukan unggul dengan selisih 2 angka, poin jadi 10-8. Service yang kurang cermat dari Sin Seung Chan membuat Apri-Fadia mengamankan interval pertama gim ketiga dengan poin 11-9.
Baca Juga: Marcus Gideon Main dalam Kondisi Kaki Pincang, Badminton Lovers: Gak Pernah Pincang Mental!
Interval kedua, Lee-Sin menekan Apri-Fadia, sehingga skor menjadi berbalik dengan poin 11-12. Mental kuat yang ditunjukan Apri-Fadia membuahkan hasil dengan kembali unggul 13-14.
Apri-Fadia menjauhkan keunggulan jadi 17-14. Sambaran depan net Fadia membuat keunggulan jadi 18-14.
Pasangan Korea Selatan kehilangan fokus, hal itu terlihat dengan dua kali salah antisipasi sehingga Apri-Fadia unggul dengan poin 20-15.
Smash keras Siti Fadia tak mampu dibendung oleh Sin Seung Chan, sehingga gim ketiga dimenangkan oleh Apri-Fadia dengan poin 21-16.
Baca Juga: Indonesia Masters 2022: Marcus/Kevin Menang, Warganet Sempat Kecewa Karena Ini