Disingkirkan Secara Tragis Pemain Muda Indonesia dari Japan Open 2022, Kento Momota Bongkar Kesalahannya Ini

- 31 Agustus 2022, 19:51 WIB
Kento Momota bongkar kesalahan sendiri usai tersingkir lebih awal dari Japan Open 2022
Kento Momota bongkar kesalahan sendiri usai tersingkir lebih awal dari Japan Open 2022 /Youtube Badminton Europe/

HALOYOUTH - Pebulutangkis tunggal putra Jepang, Kento Momota membongkar aib kesalahan sendiri usai tersingkir lebih awal dari Japan Open 2022.

Untuk kedua kalinya, Kento Momota harus menelan pil pahit usai tersingkir di babak pertama Kejuaraan Dunia 2022 dan Japan Open 2022.

Di Japan Open 2022, Kento Momota dihabisi pemain muda Indonesia, Chico Aura Dwi Wardoyo dalam dua game langsung.

Baca Juga: Disingkirkan Leo-Daniel dari Japan 2022, Hoki-Kobayashi Kompak Salahkan Ini Jadi 'Biang Kerok' Kekalahan

Berstatus sebagai andalan tuan rumah dan unggulan kedua, Kento Momota tumbang dengan skor 21-15 dan 22-20.

Usai laga, Kento Momota membongkar beberapa kesalahannya dalam menghadapi Chico sehingga kalah secara tragis.

"Di Kejuaraan Dunia, saya mendapat kesan bahwa permainan saya kaku, jadi hari ini saya akan bersantai, dan bahkan jika itu tidak berjalan dengan baik, saya akan mencoba memberikan yang terbaik untuk saat ini," kata Momota dikutip dari Badminton Spirit.

"Saya memasuki lapangan dengan niat untuk memukul dengan keras," lanjutnya.

Baca Juga: Kalah di Babak Awal Japan Open 2022, Lee Zii Jia Disindir BL Malayasia: Karma!

Kento Momota mengatakan bahwa pada babak pertama Chico diuntungkan dengan arah angin yang membuatnya memiliki shuttlecock yang lebih cepat.

Oleh karena itu, Kento Momota harus terus mengejar hingga jauh ke belakang untuk menghalau shuttlecock.

"Pada game pertama, shuttlecock terbang dari lapangan lawan (karena AC) sehingga serangan lawan agak cepat dan saya tidak bisa mempertahankan diri, dan terkadang saya mundur," jelas Kento.

Baca Juga: Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan Dipaksa Pensiun, Pelatih Indonesia Ini Marah Besar: Jangan Berharap!

Sementara itu, pada game kedua Kento mulai bermain tenang dan mendapatkan poin meski dia tidak bisa memberikan tekanan.

"Di game kedua, saya bisa bermain dengan tenang, tetapi setelah mencetak poin game, saya tidak bisa memberikan tekanan.

Pemain ranking 2 dunia ini, mengaku bahwa permainannya jauh lebih baik daripada di Kejuaraan Dunia.

Baca Juga: Pebulutangkis Top Dunia Mundur dari Japan Open 2022, Ginting?

"Bagi saya pribadi, perasaan itu lebih baik daripada di Kejuaraan Dunia. Gaya permainan saya adalah memberi tekanan pada lawan saat bertahan,"

"Ada banyak pola yang bisa ditentukan dalam saat pukulan saat memukul. Saya tidak berpikir saya bisa memberi tekanan pada mereka,"

Sementara itu, mengenai game kedua Kento Momota sempat unggul 20-17 namun Chico berhasil membalikan keadaan menjadi 20-22.

Baca Juga: Sadis! Chico Singkirkan Kento Momota di Japan Open 2022, tapi Ginting......

"Saya bisa melakukan rell panjang, jadi saya mencoba membuat lawan (tidak sabar) ingin mencetak angka, tetapi dia (Chico) bermain dengan tenang, dan saya merasakan tekanan, saya pikir permainannya menjadi lebih hebat," tegasnya.***

 

Editor: Adi Riyadi

Sumber: Badminton Spirit


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah