HALOYOUTH - Mempertahankan hubungan dengan pasangan bukanlah hal yang mudah, terkadang ada saja masalah yang menyebabkan pertengkaran didalamnya, hingga pasangan meminta pustus.
Masalah pasangan meminta putus memang kerap terjadi dalam hubungan percintaan, bahkan sering dialami oleh semua orang.
Namun yang lebih aneh adalah pasangan yang dengan mudah mengucapkan kata putus tanpa ada sebab atau kejelasan yang pasti hingga membuat anda bingung.
Bagaimana cara menghadapi pasangan yang memita pustus?
Seperti dikutip Haloyout.com dari kanal YouTube Dewi Sundari Praktisi Kejawen pada Senin 9 Mei 2022, berikut cara menghadapi pasangan yang selalu meminta pustus diantaranya:
1. Jadilah pendengar yang baik
Menjadi pendengar yang baik mungkin sesuatu yang sulit, namun hal tersebut menjadi cara yang ampuh untuk menjadikan suasana cair dalam sebuah pertengkaran.
Baca Juga: Bukan Rayuan, 6 Tanda ini Menjadi Bukti Nyata Pasangan Bucin Berat dan Tulus Banget Sama Kamu
Menurut Dewi Sundari apabila anda bertengkar dengan pasangan, usahakan anda tetap tenang dalam menghadapinya walaupun hal itu sulit untuk dilakukan.
"Ketika sedang bertengkar dan pasangan melontarkan ancaman minta putus, anda tetaplah tenang," kata Dewi Sundari.
Usahakan jangan menyela atau membantah ketika pasangan anda sedang marah atau berbicara.
"Kalau anda sela-sela akan saling emosi jadinya, mengalah memang tidak mudah tetapi ini merupakan langkah penting," tambahnya.
2. Usahakan bertanya
Setelah bertengkar serius dengan pasangan dan dirasa suasana sudah dingin, anda bisa bertanya apa alasan meminta putus? Dan jangan lupa juga bertanya apakah masih cinta?
"Tanyakan juga apakah dirinya masih cinta jika jawabannya adalah iya, jadi pada dasarnya pasangan masih sayang. Maka mulailah bicara dari hati ke hati sebisa mungkin, nasehati pasangan agar tidak terlalu mudah melontarkan kata pisah," kata Dewi Sundari.
Baca Juga: Wanita Harus Tahu! Inilah Tanda-tanda Pria Menghormati Pasangan Wanitanya, Simak Penjelasannya
3. Memberi waktu untuk berpikir
Memberikan waktu untuk pasangan anda berpikir sangatlah penting, apalagi setelah selesai bertengkar.
Berikan kesempatan bagi pasangan anda untuk berfikir sejenak, jangan diganggu hingga kondisi mulai membaik.
"Jeda waktu dulu sehari misalnya, baru setelah itu anda bisa menghubungi lagi untuk membahas hubungan anda berdua dengan kondisi kepala yang lebih dingin," ucap Dewi Sundari.
4. Meminta maaf
Jika kebetulan anda bersalah, jangan malu untuk meminta maaf baik lewat pesan singkat, atau telepon. Apabila tidak bisa dihubungi segeralah untuk bertemu langsung.
"Tawarkan solusinya bagaimana, jika pesan singkat anda tidak dibalas, no telepon anda tidak dianggap, maka datangilah dia berikan kejutan atau pelukan serta ajaklah duduk berdua," pungkasnya.***