Pastikanlah bahwa keluarga (ibu, ayah, adik, atau kakak) dan teman dekat tahu tentang tujuan solo traveling.
Beritahu mereka tentang tempat-tempat yang akan dikunjungi atau berikanlah jadwal perjalanan termasuk rencana tempat menginap.
Hal ini dilakukan untuk mengusir kekhawatiran mereka. Jika tempat tujuan, jadwal perjalanan, dan tempat menginap telah diketahui, mereka bisa lebih tenang.
Dalam perjalanan pun sesekali tetap harus memberi kabar.
2. Mencari informasi tentang tempat tujuan
Informasi tentang tempat tujuan harus diketahui supaya tidak mengalami culture shock. Saat ini, informasi bisa didapat di internet terkait tempat yang akan dikunjungi.
Banyaknya informasi yang dikumpulkan dapat menjadi bekal, bila perlu buat catatan di buku saku terkait informasi penting tentang tempat tujuan maupun rute perjalanan.
Baca Juga: 5 Desa Wisata Rekomendasi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno Untuk Berlibur
Mencari informasi juga bisa dilakukan dengan bertanya pada orang-orang yang sudah lebih dulu ke tempat tujuan. Mintalah saran agar pengalaman perjalanan lebih baik lagi.
3. Lindungi dokumen penting