HALOYOUTH.COM - Di tengah pandemi Covid-19, idol grup JKT48 menjadi salah satu grup musik yang terdampak secara karir dan finansial.
Pelarangan konser dan kegiatan musik lain, membuat JKT48 tidak bisa menggelar aktivitas teater atau konser sebagaimana mestinya.
Lama tak muncul di layar televisi maupun tampil di depan publik, JKT48 pundikabarkan bubar.
Kabar bubarnya JKT48 pun akhirnya membuat pihak JKT48 memberikan pernyataan terkait grup yang telah 9 tahun terbentuk itu.
Baca Juga: Kontrak Berakhir April 2021, Apakah Idol Grup IZ*ONE Akan Tetap Bubar?
Melalui kanal Youtube JKT48, Melody selaku General Manager pun memberikan pengumuman terkait nasib grup tersebut.
Dalam pernyataannya, terbatasnya aktivitas JKT48, Melody menjelaskan bahwa grup mengalami kesulitan semenjak bulan maret.
Manajemen JKT48 pun akhirnya mengganti konser atau teater yang biasanya diadakan secara langsung akan diganti dengan live streaming.