Network
HALOYOUTH – Menurut dr. Zaidul Akbar, makanan terbaik adalah makanan sebagaimana yang dicontohkan oleh para Nabi.
Begitu pun Nabi Muhammad SAW mengajarkan kepada umatnya bahwa petunjuk-petunjuk Allah dalam Al Quran bisa menjadi pedoman untuk menjalankan pola hidup sehat.
Bagaimana kita bisa mengetahui makanan seperti apa yang dicontohkan para Nabi, sehingga hal tersebut menjadi makanan yang menyehatkan?
Seperti kisah Nabi Yunus AS, setelah beliau dikeluarkan oleh Allah dari perut ikan paus, Allah memberikan makanan yang kita kenal dengan buah labu. Kenapa harus labu?
“Jadi ketika Al Quran menceritakan sesuatu pasti ada hal yang menarik disitu, dan ternyata labu itu adalah salah satu makanan yang paling baik untuk orang-orang yang memiliki masalah pada perutnya, karena sifatnya yang dingin dan lebut,” ucap dr. Zaidul Akbar, dikutip Haloyouth.com dari kanal YouTube dr. Zaidul Akbar Official yang diunggah pada, 31 Oktober 2021.
Begitupun ketika Maryam hendak melahirkan Nabi Isa AS, Allah SWT menyuruhnya untuk menggoyangkan pohon kurma, dan Maryam akhirnya disuruh oleh Allah untuk memakan ruthoban janiyah atau kurma basah.
Baca Juga: Makan Adalah Dosa Pertama di Bumi, Kok Bisa? Simak Penjelasan dr. Zaidul Akbar
“Dan ternyara ruthob atau kurma basah itu adalah makanan yang paling baik, yang sangat dianjurkan untuk dikonsumsi oleh orang yang mau melahirkan,” kata dr. Zaidul Akbar.
Jadi ketika Al Quran menceritakan seperti itu, pasti ada sesuatu hal penting yang ingin Allah SWT sampaikan kepada seluruh hamba-Nya.
